Mudik Lebaran
Kemenhub Prediksi Puncak Arus Mudik 5-7 April, Jumlah Pemudik Bisa Capai 193,6 Juta Orang
Puncak arus mudik tahun 2024 diprediksi akan terjadi pada 5-7 April 2024, sedangkan puncak arus balik pada 14-16 April 2024.
TRIBUNBEKASI.COM — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi jumlah pergerakan masyarakat pada mudik lebaran tahun 2024 berpotensi mencapai 193,6 juta orang atau sebanyak 71.7 persen dari jumlah penduduk Indonesia.
Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK Warsito mengungkapkan hal itu pada rapat koordinasi persiapan Idul Fitri 1445 Hijriyah dan arus mudik Lebaran tahun 2024.
Warsito mengatakan jumlah pemudik tahun ini diprediksi mengalami lonjakan dibandingkan pada tahun 2023 lalu.
"Jumlah masyarakat yang akan mudik diperkirakan mencapai 71,7 persen atau sebanyak 193,6 juta orang. Angka ini meningkat dibanding mudik lebaran tahun 2023 yakni 123,8 juta orang," ujar Warsito dalam keterangan resminya, Minggu, 17 Maret 2024.
Warsito menambahkan, puncak arus mudik tahun 2024 diprediksi akan terjadi pada 5-7 April 2024, sedangkan puncak arus balik Lebaran bakal terjadi pada 14-16 April 2024.
Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 18 Maret 2024 Besok
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 18 Maret 2024 Besok di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya
Sepanjang periode tersebut, kata dia, pemerintah juga akan melakukan langkah antisipasi.
Antisipasi tersebut diantaranya kesiapan rest area, ledakan pengunjung di destinasi wisata, antisipasi bencana alam atau cuaca ekstrem, ataupun antisipasi konflik sosial.
"Kita bersyukur memiliki pengalaman mengkoordinasikan secara rutin, terutama pasca Covid-19, yaitu lebaran tahun lalu dan Nataru telah berjalan dengan baik," kata Warsito.
Pemerintah, lanjut Warsito, akan melakukan berbagai upaya dalam rangka pelaksanaan Idul Fitri 1445 Hijriyah dan arus mudik Lebaran tahun 2024 agar berjalan baik.
Upaya tersebut mulai dari jaminan keamanan masyarakat dalam beribadah, kesediaan pangan dan stabilitas harga pangan, hingga kesiapan infrastruktur dan moda transportasi yang akan digunakan mudik dan balik lebaran oleh masyarakat.
Baca juga: Jadwal SIM Keliling Karawang Senin 18 Maret 2024 Besok di Mall Cikampek Hingga Pukul 15.00
Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Senin 18 Maret 2024 Besok, di Mitra 10 Harapan Indah, Cek Syaratnya
"Perayaan Idul Fitri tahun 1445 Hijriyah ini sepertinya tidak terjadi perbedaan, meskipun tetap harus menunggu hasil sidang isbat di akhir Ramadan nanti," ungkapnya.
"Untuk itu, sesuai dengan arahan Presiden pada sidang kabinet bulan lalu, kita harus dapat menyiapkan dengan baik pelaksanaan Idul Fitri 1445 H dan arus mudik tahun 2024 ini, diantaranya agar memastikan tiga hal yaitu jaminan beribadah dengan khusyuk, ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok, serta kesiapan infrastruktur jalan dan moda transportasi,” tambah Warsito.
Kemenko PMK, menurut Warsito, akan terus memantau persiapan Idul Fitri melalui rapat koordinasi teknis dengan seluruh pihak terkait dan juga koordinasi secara online untuk penyelesaian permasalahan teknis di lapangan. (Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi)
Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Bekasi Selama Mudik Lebaran 2025 Menurun |
![]() |
---|
Tiket KAJJ dari Daop 1 Jakarta Masih Tersedia Cukup Banyak di H+3 Lebaran |
![]() |
---|
Heboh, Atlet Mudik ke Indramayu Lewat Jalur Udara, Naik Paralayang dan Mendarat di Haurgeulis |
![]() |
---|
Ingin Mudik ke Ciamis, Mama Muda dan Bayinya Ditinggal Pergi Suami di Masjid Kaum Ciawi Tasikmalaya |
![]() |
---|
Mudik dari Pengalengan ke Ciamis, Seorang Ibu dan Bayi 4 Bulan Ditinggal Suami di Masjid Tasikmalaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.