Kecelakaan Maut di Tol Jakarta Cikampek

Tim SAR Ungkap Ada Jasad Anak saat Evakuasi Korban Kecelakaan Maut di KM 58 Tol Japek

Kepala Unit SAR Karawang Daniel Nasution mengatakan, dari 12 kantong jenazah itu diduga ada jasad anak kecil.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com/Muhammad Azzam
Proses evakuasi jasad penumpang Grandmax insiden kecelakaan di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 58 Karawang pada Senin, 8 April 2024. 

Untuk jumlah korban meninggalnya masih menunggu hasil indentifikasi dari Inafis Polri.

Evakuasi - 8 Apr
Proses evakuasi jasad penumpang Grandmax insiden kecelakaan di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 58 Karawang pada Senin, 8 April 2024.

"Jenazah dievakuasi di Grandmax, di Terios mengalami luka dilarikan. Kalau dari Primajasa saya tidak monitor, tapi memamg ada korban luka juga," katanya.

Dia mengakui sempat kesulitan dalam proses evakuasi. Karena kondisi rusak parah dan terbakar. Kemudian, posisi jenazah banyak yang terjepit bagian mobil, sehingga, pihaknya bersama Damkar Kabupaten Karawang melakukan pemotongan sejumlah bagian mobil.

"Ada beberapa korban yang terjepit itu di bagian depan, sepertinya supir, terus penumpang yang di depan. Makanya kita lakukan pemotorngan bodi mobil dulu untuk mengeluarkan korban," katanya.

Baca juga: Kakorlantas: Laka Maut KM 58 Tol Japek, 12 Kantong Jenazah dan 2 Orang Alami Luka Ringan dan Berat

Baca juga: Pemudik di Lajur Contraflow Kecelakaan dan Terbakar di KM 58 Tol Japek, Ini Penjelasan Kakorlantas

Hangus Terbakar

Diberitakan sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan mengungkapkan belum bisa memastikan jumlah korban meninggal akibat kecelakaan beruntun di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 58 Karawang pada Senin, 8 April 2024.

"Kita belum tahu jumlah korbannya berapa tapi dibawa ke RSUD Karawang kita dibawa 12 kantong," kata Aan di lokasi kejadian pada Senin, 8 April 2024.

Kecelakaan beruntun itu melibatkan tiga kendaraan, yakni Grandmax serta Daihatsu Terios dan bus Primajasa.

Dua minibus hangus terbakar dan bus mengalami sejumlah kerusakan.

Petugas Kepolisian evakuasi 12 kantong jenazah di lokasi kejadian kecelakaan beruntun di KM 58 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta pada Senin, 8 April 2024.
Petugas Kepolisian evakuasi 12 kantong jenazah di lokasi kejadian kecelakaan beruntun di KM 58 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta pada Senin, 8 April 2024. (TribunBekasi.com/Muhammad Azzam)

Sementara itu, korban luka sebanyak dua orang, satu luka ringan penumpang Terios dan luka berat kernet bus Primajasa.

"Dari kendaraan lainnya, satu luka ringan dan satu luka berat. Jumlah korban meninggal belum tahu berapa tapi dibawa ke rsud kita dibawa 12 kantong," beber Irjen Aan Suhanan.

Irjen Aan Suhanan menambahkan, rekayasa lalu lintas contraflow sementara dihentikan.

Untuk one way masih diterapkan mulai KM 70 hingga KM 414 Kalikangkung.

Baca juga: Pemudik di Lajur Contraflow Kecelakaan dan Terbakar di KM 58 Tol Japek, Ini Penjelasan Kakorlantas

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: PT Bu Kwang Textile Indonesia Butuh Driver Lulusan SLTA Sederajat

"One way masih dilaksanakan, contraflow kita evaluasi," ucapnya.

Untuk kronologi pasti kejadian kecelakaan, Irjen Aan Suhanan belum bisa menjelaskannya, karena kepolisian masih melakukan penyelidikan dam fokus dalam upaya penanganan kendaraan dan korban.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved