Berita Regional
Danone Serahkan Donasi Kemanusiaan Lagi bagi Korban Gempa di Bawean Melalui LAZISNU
Danone menyumbang sebesar Rp 300 juta untuk membangun kembali fasilitas publik yang hancur akibat bencana gempa yang terjadi di Pulau Bawean.
TRIBUNBEKASI.COM — Danone Indonesia kembali mengalirkan bantuan donasi kemanusiaan melalui Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah NU atau LAZIS NU.
Kali ini, Danone menyumbang sebesar Rp 300 juta untuk membangun kembali fasilitas publik yang hancur akibat bencana gempa yang terjadi di Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur, pada 12 Mei 2024 lalu.
Donasi diserahkan langsung oleh Head of Danone Government and External Scientific Affairs, Rahmat Hidayat, kepada Direktur Eksekutif NU Care-LAZISNU PBNU, Qohari Cholil, di Aula Lantai 1 Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164 Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Turut mendampingi serah terima bantuan tersebut, diantaranya Ketua PBNU. H Choirul Sholeh Rasyid dan Sekretaris Lembaga Penanggulangan Bencana Alam dan Perubahan Iklim (LPBI) PBNU, Halik Rumkel.
Ketua PBNU Choirul Sholeh Rasyid menyampaikan rasa syukur atas donasi tersebut dan menjelaskan bahwa bantuan akan dialokasikan untuk kegiatan hunian sementara bagi warga terdampak gempa di Bawean.
Baca juga: Bebaskan Lahan Jl Inspeksi Kalimalang Tambun, Disperkimtan Kabupaten Bekasi Anggarkan Rp 6,6 Miliar
Baca juga: Agen Transaksi BRILink di Rawa Lumbu Kemalingan Puluhan Juta Rupiah, Modusnya Ngobrol Random
Choirul Sholeh Rasyid menjelaskan, LAZISNU berencana mendirikan 500 unit hunian sementara untuk membantu masyarakat yang masih membutuhkan tempat tinggal setelah terdampak bencana.
Saat ini, sebanyak 70 unit hunian sementara telah berhasil dibangun dan masih diperlukan bantuan untuk memenuhi kebutuhan tersisa.
"Alhamdulillah, PBNU yang disampaikan kepada LAZISNU menerima bantuan sejumlah 300 juta dan bantuan tersebut akan dialokasikan untuk bencana alam gempa di Bawean, Gresik Jawa Timur,” ungkap Choirul Sholeh Rasyid dalam pernyataan resminya, baru-baru ini.
Menurut Choirul Sholeh Rasyid, LAZISNU sudah membuat perencanaan untuk mendirikan huntara 500 unit.
“LAZISNU sudah membangun 70 unit masih ada kekurangan 430 unit. LAZISNU terus berusaha bersama donatur lainnya untuk bisa memenuhi kebutuhan masyarakat yang mengalami musibah gempa," ujar Kiai Choirul.
Baca juga: Rabu Ini Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Turun Rp 1. 000 Per Gram, Begini Rinciannya
Baca juga: Permudah Pemeriksaan, 7 Terpidana Pembunuhan Vina Cirebon dan Pacarnya Dipinjam ke Polda Jabar
Sementara, Direktur Eksekutif NU Care-LAZISNU PBNU Qohari Cholil, mengungkapkan Danone telah kesekian kalinya mempercayakan aksi kemanusiaannya melalui LAZISNU.
Sebelumnya, Danone juga mengamanahkan bantuan untuk Palestina kepada LAZISNU.
Dia menambahkan LAZISNU akan bekerja sama dengan LPBI PBNU dalam melakukan pendistribusian bantuan di lapangan.
Selain itu, LAZISNU akan mengirimkan bantuan lain seperti bahan makanan siap saji dan tenaga psikososial untuk membantu proses pemulihan psikologis para korban.
"Sebanyak 500 huntara yang memang nanti dibutuhkan oleh masyarakat Bawean untuk hunian sementara. Jadi, recovery, tapi sementara karena memang masih labil di sana. Ini (huntara) diperlukan oleh penyintas karena kondisinya masih labil dan masyarakat perlu berteduh dari hujan dan terik matahari. Insyaallah dengan bantuan ini akan kita wujudkan hunian sementara," tuturnya.
Baca juga: Pegi Perong Ditangkap, Terduga Pembunuh Vina dan Eki itu jadi Buruh Bangunan Selama Buron 8 Tahun
Baca juga: Nama Kaesang Tak Ada dalam Daftar Kandidat Hasil Penjaringan Bacawalkot DPD PSI Kota Bekasi
Danone Indonesia
Donasi Kemanusiaan
LAZIS NU
Head of Danone Government and External Scientific
Rahmat Hidayat
Direktur Eksekutif NU Care-LAZISNU PBNU
Qohari Cholil
bencana gempa
Pulau Bawean
Festival Musik Berakhir Rusuh, Penyelenggara Sebar Foto Pria Ini yang Diduga Jadi Biang Kerok |
![]() |
---|
Dua Hari Tak Kelihatan Keluar Rumah, Pria Paruh Baya Ini Ditemukan Membusuk |
![]() |
---|
Rayakan HUT ke-25, Milenial PNM Berbagi Asa Bersama Siswa-Siswi SLB Rawinala |
![]() |
---|
Viral Anak Hilang Misterius Diduga Diculik Kalong Wewe, Ketemu Usai Warga Bunyikan Peralatan Dapur |
![]() |
---|
Hingga Hari ke-14 Ramadan, Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 11 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.