Pilkada Kota Bekasi
Nama Kaesang Tak Ada dalam Daftar Kandidat Hasil Penjaringan Bacawalkot DPD PSI Kota Bekasi
Ketua DPD PSI Kota Bekasi, Tanti Herawati memastikan tak ada nama Kaesang Pangarep usai para kandidat mengembalikan formulir pendaftaran.
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, KOTA BEKASI — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Bekasi mencatat sudah ada tiga nama yang dipastikan telah terdaftar dalam penjaringan Bakal Calon Wali Kota (Bacawalkot) Bekasi.
Namun dari ketiga nama yang telah terdaftar tersebut, tidak ada nama Kaesang Pangarep, putra Presiden Jokowi yang dikabarkan sebelumnya akan masuk bursa pendaftaran Bacawalkot Bekasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Padahal sebelumnya, Relawan Nasional Pro Prabowo Gibran (Pa-Gi) sempat mengambil formulir pendaftaran penjaringan Bacawalkot Bekasi melalui PKB untuk diberikan kepada Kaesang Pangarep yang juga sebagai Ketua Umum (PSI) itu.
Ketua DPD PSI Kota Bekasi, Tanti Herawati mengatakan hal itu dipastikan usai para kandidat telah mengembalikan formulir pendaftaran sebelumnya ke pihaknya.
“Tercatat sudah ada Mochtar Mohamad dari PDIP, Gus Sholihin dari PPP, dan Nofel dari Golkar,” kata Tanti Herawati, Rabu, 22 Mei 2024.
Baca juga: Puas Poligami dan Hidup Harmonis Bareng 4 Istri, Opie Kumis Buka-Bukaan Rahasianya
Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Rabu 22 Mei 2024 Ini
Tanti Herawati menuturkan pihaknya hingga kini masih membuka untuk siapapun yang ingin mendaftar penjaringan tersebut, sehingga jumlah pendaftar memungkinkan akan bertambah.
“Jangka waktu pendaftaran itu dari 27 April - 27 Juli 2024,” pungkasnya.
Prediksi Mochtar Mohamad
Sebelumnya diberitakan, kader PDI Perjuangan, Mochtar Mohamad (M2) memprediksi putra Presiden Republik Indonesia (RI) Kaesang Pangarep tidak akan maju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wali Kota Bekasi 2024.
M2 menuturkan hal itu hanya sebatas isu belaka saja.
Sebab jika Kaesang Pangarep memilih pencalonan Kota Bekasi, akan berat baginya untuk bersaing karena masuk wilayah baru.
“Kaesang ke Bekasi tapi menurut saya sih logika saja, mas Gibran itu kan Walikota Solo saat ini dan terpilih sebagai wapres berarti kan ditinggal normatifnya dia kan Wali Kota Solo masa mau ke Kota Bekasi yang sifatnya medan baru,” kata M2, Jumat, 17 Mei 2024).
Hanya saja M2 mengungkapkan Kaesang Pangarep semestinya mencalonkan di tingkat gubernur.
Baca juga: Sepanjang 2023, Pemkab Bekasi Perbaiki Jalan Rusak Sepanjang 200 Kilometer
Baca juga: Diduga Injak Kitab Suci Demi Bersumpah Tak Selingkuh, Pejabat Kemenhub Dilaporkan Istrinya ke Polda
Sementara jika ingin mencalonkan di tingkat Wali Kota dianjurkan untuk memilih wilayah Solo.
“Kalau untuk gubernur DKI Jakarta atau gubernur Jawa Barat atau Walikota Solo itu sangat mungkin tapi kalau di Kota Bekasi itu jauh menurut saya,” pungkasnya.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD)
Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Kaesang Pangarep
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024
Daftar Enam Gugatan PHPU Pilkada Kota Bekasi yang Seluruhnya Ditolak Mahkamah Konstitusi |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan PHPU Pilkada Kota Bekasi, Tri Adhianto dan Abdul Harris Resmi Pemenang Pilwalkot |
![]() |
---|
Digugat Heri-Sholihin Soal Dugaan Politik Uang ke MK, Kubu Tri-Harris Sudah Siapkan Serangan Balik |
![]() |
---|
Heri Koswara-Sholihin Gugat Penetapan Pemenang Pilkada Kota Bekasi |
![]() |
---|
Gugat Hasil Pilkada Kota Bekasi 2024, Paslon Heri-Sholihin Laporkan Dugaan Kecurangan ke MK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.