Muncul Kabar Bobby Nasution Kemalingan Uang Miliaran Rupiah, Polisi: Pelaku Cuma Ambil Sembako

Nama Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menjadi pembicaraan warganet. Bobby dikabarkan kehilangan uang Rp 3 miliar.

Editor: Ign Prayoga
Warta Kota/Alfian Firmansyah
Wali Kota Medan Bobby Nasution 

TRIBUNBEKASI.COM - Nama Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menjadi pembicaraan warganet.

Kabar yang beredar dan viral, uang miliaran rupiah milik menantu Presiden Jokowi ini dibawa kabur pencuri.

Uang tersebut hilang dari rumah dinas Wali Kota Medan di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut).

Namun polisi meluruskan berita ini.

Kasi Humas Polrestabes Medan, Iptu Ade Nizar Nasution memberi penjelasan terkait kabar tersebut.

Polisi membenarkan adanya laporan pencurian di rumah dinas Bobby.

Namun, menurut Ade Nizar, barang yang dicuri bukanlah uang bernilai miliaran rupiah melainkan bahan pangan atau sembako senilai Rp 3 juta.

Nizar mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada 26 April lalu dan dilaporkan ke polisi pada 12 Mei 2024.

"Benar ada laporan pencurian, yang diambil bukan uang tunai tetapi sembako senilai Rp 3 juta," kata Ade Nizar, Sabtu (25/5/2024), dikutip dari Tribun-Medan.com.

Sebelum polisi memberikan keterangan, kabar Bobby kehilangan uang di rumah dinas viral di sosial media.

Uang yang hilang tersebut dikabarkan berjumlah miliaran.

Bahkan, beberapa pegawai yang bekerja di rumah dinas Wali Kota Medan dikabarkan dipecat.

Berdasarkan informasi yang beredar, uang tersebut hilang saat Bobby sedang melaksanakan ibadah umroh.

3 Pelaku Ditangkap

Dalam kasus pencurian tersebut, tiga pelaku telah diamankan oleh polisi.

Tiga pelaku itu adalah satu orang juru masak dan dua orang adalah Satpol PP Medan.

"Yang diamankan ada 3 orang inisial EN juru masak, AD dan AS yang berprofesi sebagai Satpol PP Medan. Mereka semua sudah ditahan," kata Ade Nizar.

Namun, saat dikonfirmasi ke Kasatpol PP Medan, Rakhmat Harahap, ia mengatakan belum mengetahui mengenai kabar anggotanya itu terlibat pencurian di rumah dinas Bobby.

"Baru dengar kabar ini. Saya belum tahu infonya. Ini akan kita cek dan koordinasi dengan Polrestabes Medan," ucapnya kepada Tribun Medan, Sabtu (25/5/2024).

Apabila terbukti bersalah, Rakhmat menegaskan, pihaknya juga akan langsung memecat anggotanya.

"Kalau terbukti bersalah. Tentu akan kita lakukan tindakan tegas berupa pemecatan. Tapi ini akan saya kroscek," ucapnya. 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com  

Sumber: TribunMedan.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved