Pilgub DKI
Bakal Jadi Pilkada Paling Panas Jika Kaesang Bertarung Lawan Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta
Pilgub Jakarta diprediksi bakal jadi pesta demokrasi paling panas jika Kaesang diusung jadi cagub dan melawan Anies-Ahok.
TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Pemilihan gubernur Jakarta diprediksi bakal jadi pesta demokrasi paling panas pada gelaran pilkada serentak 2024.
Apalagi jika Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep benar-benar diusung jadi calon gubernur Jakarta dan menghadapi para dua nama yang pernah mengukir prestasi di DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Analis Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Indonesia, Arifki Chaniago, menilai Pilkada Jakarta akan berjalan sangat menarik jika putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, ikut dalam kontestasi.
"Pilkada Jakarta ini jadi konstelasi politik pasca pilpres yang paling berdampak, banyak mata akan lebih menarik menyoroti Pilkada Jakatta ketimbang daerah lainnya," kata Arifki kepada Tribunnews, Sabtu (1/6/2024).
Arifki yakin, jika Kaesang maju sebagai cagub DKI, maka Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama juga akan turun ke gelanggang.
Ketiganya, dikatakan Arifki, bakal mengingatkan publik dengan Pilpres 2024, karena ketiganya mewakili kubu yang sama ketika Pilpres pada Februari lalu.
"Peluangnya tentu lawan terbesar bagi Kaesang itu Anies dan Ahok, karena Anies mewakili kubu oposisi dan Ahok adalah PDIP. Saya rasa ketika Kaesang maju di DKI makin menarik pertarungannya, karena ada kubu Prabowo-Gibran, ada kubu Anies, dan kubu PDIP," katanya.
Sebelumnya, Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan Pilkada PDI Perjuangan (PDIP), Chico Hakim mengakui ada usulan dari internal partai untuk mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur Jakarta di Pilkada 2024.
Chico mengatakan usulan itu datang dari beberapa Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP.
"Selain nama-nama dari internal tersebut ada juga nama Gubernur yang terkahir Anies Baswedan disebut oleh teman-teman dari DPC, DPD," kata Chico kepada wartawan, Kamis (30/5/2024).
Namun, Chico menegaskan PDIP tetap memprioritaskan mengusung kader internal di Pilkada Jakarta.
"Sampai hari ini prinsipnya memang kita akan mencoba memprioritaskan kader internal untuk maju sebagai calon gubernurnya," ujarnya.
Beberapa nama dari internal PDIP yang didorong maju Pilkada Jakarta seperti Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Djarot Syaiful Hidayat, dan Prasetyo Edi Marsudi.
Nama-nama lainnya adalah Charles Honoris, Andika Perkasa, dan Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini.
Anies memang digadang-gadang akan kembali maju sebagai bakal calon gubernur Jakarta di Pilkada 2024. Namun sejauh ini belum ada penjelasan resmi tentang langkah Anies maju sebagai cagub DKI.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
| Demokrat Bantah Klaim Ahmad Syaikhu Bahwa PKS Dapat Tawaran dari KIM untuk Mengisi Posisi Cawagub |
|
|---|
| PKB Ingatkan PDIP Jangan Minta Jatah Cawagub Jika Belum Deklarasikan Anies Sebagai Cagub |
|
|---|
| Mantan Capres 01 Anies Baswedan Jalin Komunikasi Intensif dengan PDIP Soal Posisi Cagub Jakarta |
|
|---|
| Meski Sudah Beda Jalan dengan Prabowo, FPI Dinilai Masih Punya Pengaruh di Pilgub Jakarta 2024 |
|
|---|
| Gerindra Lirik Kaesang Pangarep untuk Bertarung di Pilgub Jakarta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Jokowi-Kaesang-dan-kader-muda-PSI-makan-malam-di.jpg)