Pilgub DKI
Mantan Capres 01 Anies Baswedan Jalin Komunikasi Intensif dengan PDIP Soal Posisi Cagub Jakarta
Anies mengaku terus menjalin komunikasi intensif dengan PDI Perjuangan perihal pengusungannya di Pilgub Jakarta 2024.
TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Mantan calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan memiliki peluang untuk diusung jadi calon gubernur (cagub) Jakarta.
Anies bahkan masuk dalam daftar rekomendasi DPD PDIP DKI Jakarta untuk diusung sebagai calon gubernur.
Di sisi lain, Anies mengaku terus menjalin komunikasi intensif dengan PDI Perjuangan perihal pengusungannya di Pilgub Jakarta 2024.
Anies menghargai kepercayaan yang telah disampaikan oleh PDIP, di mana namanya masuk dalam daftar rekomendasi DPD PDIP DKI Jakarta untuk pencalonan Gubernur Jakarta periode 2024-2029.
"Komunikasinya intensif dengan di PDI Perjuangan, dan kami menghargai sekali kepercayaan yang disampaikan,” kata Anies selepas ibadah salat Jumat, seperti ditayangkan Kompas TV, Jumat (14/6/2024).
"Kita menginginkan Jakarta yang maju, Jakarta yang setara, di mana yang lemah, yang kecil dibesarkan, yang lemah dikuatkan, dan itulah yang menjadi dasar kebersamaan,” imbuhnya.
“Kami mengapresiasi sekali, proses masih jalan nanti kita lihat proses seperti apa,” katanya.
Perihal safari politiknya setelah sebelumnya menyambangi PKB, Anies menyebut proses masih berjalan dan masih banyak waktu untuk menjalin komunikasi dengan partai politik lainnya.
“Kita lihat nanti kan sebetulnya proses masih sampai Agustus, jadi masih agak panjang, komunikasi jalan terus dengan semuanya sambil kita lihat perkembangannya,” ujar Anies.
Sementara itu Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga mengakui partainya mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai cagub Jakarta.
Eriko mengatakan, dari delapan nama yang dipertimbangkan PDIP untuk diusung di Jakarta, salah satunya Anies.
"Saya kan sebutkan 6 nama, ada 2 nama belum disebutkan. Ya memang betul, itu satu Pak Anies," kata Eriko di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/6/2024).
Anggota Komisi XI DPR RI ini menuturkan, Anies memang sosok yang paling banyak dibicarakan untuk maju di Jakarta.
Bahkan, kata Eriko, Ketua DPP PDIP seperti Puan Maharani dan Ahmad Basarah menyatakan Anies menarik.
"Nah hanya begini, Pak Anies memang sekarang menjadi satu hal yang seksi. Mbak Puan sudah menyampaikan menarik, Mas Bas, dan lain-lain," ujarnya.
Eriko juga mengakui jika Anies memiliki kekuatan elektoral di Jakarta berkaca dari Pilpres 2024 kemarin.
Namun, dia menjelaskan bahwa belum tentu pendukung Anies merestui jika dipasangkan dengan kader PDIP.
"Nah misalnya dengan yang lagi hebohnya nih dengan Charles Honoris mislanya yah kan? Muncul kan? Nah sekarang saya tanya, apakah yang mendukung Pak Anies pasti tetap mendukung Pak Anies? Apakah yang mendukung PDIP pasti tetap mendukung PDIP? Nah ini kan belum tentu," ujar Eriko.
Karenanya, dia mengungkapkan PDIP melakukan perhitungan secara matang sebelum mengambil keputusan.
"Tetapi ini kan harus dihitung betul. Nah, inilah yang sedang kami hitung betul, bahwa peluang itu ada yes, tapi apakah itu pasti terjadi (belum tentu)," kata Eriko.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Demokrat Bantah Klaim Ahmad Syaikhu Bahwa PKS Dapat Tawaran dari KIM untuk Mengisi Posisi Cawagub |
![]() |
---|
PKB Ingatkan PDIP Jangan Minta Jatah Cawagub Jika Belum Deklarasikan Anies Sebagai Cagub |
![]() |
---|
Meski Sudah Beda Jalan dengan Prabowo, FPI Dinilai Masih Punya Pengaruh di Pilgub Jakarta 2024 |
![]() |
---|
Gerindra Lirik Kaesang Pangarep untuk Bertarung di Pilgub Jakarta |
![]() |
---|
Eks Gubernur Jabar Sulit Menang di Jakarta, Pengamat Prediksi Ridwan Kamil Bakal Dikalahkan Anies |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.