Hari Raya Idul Adha

Sapi Kurban di Bekasi Ngamuk hingga Masuk ke Kantor Desa, Ini Penyebabnya

Penyebab kaburnya sapi kurban tersebut diduga lantaran stres sempat diganggu anak-anak yang bermain di lokasi sekitar.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
Satu ekor sapi kurban berjenis Jawa mengamuk hingga masuk ke dalam kantor Desa Karangharja, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. 

TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG UTARA — Satu ekor sapi kurban berjenis Jawa mengamuk hingga masuk ke dalam kantor Desa Karangharja, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Komandan pleton 1, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Achmad Syamsudin mengatakan penyebab kaburnya sapi lantaran stres sempat diganggu anak-anak yang bermain di lokasi sekitar.

“Benar itu kejadiannya, penyebabnya sempat diganggu oleh anak-anak bermain sapinya juga,” kata Achmad, Senin, 17 Juni 2024.

Achmad Syamsudin menjelaskan kejadian pada Minggu, 16 Juni 2024 itu bermula saat sapi akan dipindahkan tempat oleh petugas kurban dari kantor Desa menuju masjid.

Sapi kurban tersebut kemudian diganggu anak-anak yang berada di sekitar lokasi.

Akibatnya kondisi sapi menjadi tidak terkontrol hingga akhirnya mengamuk.

Baca juga: Wajah Pelaku Jambret Terpotret Jelas Saat Beraksi di CFD, Warganet: Keterlaluan Kalau Gak Ketangkep

Baca juga: Anies Baswedan Sembelih Sendiri Sapi Kurban Seberat 916 Kg, Bayangkan Rasanya jadi Nabi Ibrahim

Bahkan tali pengikat sapi yang sebelumnya digenggam petugas terlepas karena tenaga agresif hewan berjenis mamalia itu.

Hingga akhirnya sapi tersebur masuk ke kantor Desa yang saat itu pintunya terbuka.

"Karena sapi itu di ganggu oleh anak-anak akhirnya sapi mengamuk dan tidak terkontrol dan masuk ke dalam kantor desa tersebut," jelasnya.

Achmad Syamsudin menuturkan saat kejadian itu berlangsung, terdapat warga yang menghubungi pihaknya untuk meminta tolong melakukan evakuasi sapi tersebut.

Kemudian sejumlah personel Damkar dari Kabupaten Bekasi dikerahkan.

"Untuk dari Damkar Kabupaten Bekasi berjumlah 5 personel," tuturnya

Baca juga: Ibu Muda asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Sendiri, Segera Jalani Pemeriksaan Kesehatan Mental

Baca juga: Cara Menyimpan Daging Kurban Agar Bisa Diolah Beberapa ke Depan, Jangan Ditaruh di Suhu Ruangan

Achmad Syamsudin menyampaikan tidak butuh waktu lama untuk melakukan evakuasi sapi berwarna putih tersebut.

Mengingat posisi sapi yang mengamuk itu dalam kondisi terjebak dan kehilangan arah persis di ruang yang kecil pada tangga lantai dua.

“Lalu diikat kembali di tiang bendera halaman kantor Desa,” pungkasnya. 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun warga sekitar yang mengetahui kejadiannya hanya mengalami shock.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved