Pilkada Kabupaten Karawang

Meski Sedang Rapat, Bupati Aep Rela Pulang Dulu Demi Temui Petugas Pantarlih, Wajib Door to Door

Petugas Pantarlih juga didampingi langsung Ketua Karawang, Mari Fitriana berserta komisoner KPU Karawang lainnya dan jajaran Bawaslu Karawang.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com/Muhammad Azzam
Petugas Pantarlih (panitia pemutakhiran data pemilih) melakukan coklit Bupati Karawang, Aep Syaepuloh di rumahnya Desa Anggadita, Kecamatan Klari, pada Kamis, 11 Juli 2024. 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Bupati Karawang, Aep Syaepuloh rela pulang dahulu ke rumahnya di wilayah Desa Anggadita, Kecamatan Klari demi menerima kedatangan petugas Pantarlih (panitia pemutakhiran data pemilih) pada Kamis, 11 Juli 2024.

Kedatangan petugas Pantarlih tersebut guna melakukan coklit atau pencocokan dan penelitan data pemilih untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Petugas Pantarlih juga didampingi langsung Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, Mari Fitriana berserta komisoner KPU Karawang lainnya dan jajaran Bawaslu Karawang.

"Iya maaf telat ini, Aep tadi abis giat pelantikan Pj Sekda juga langsung rapat. Diberi kabar ada Pantarlih ini langsung pulang dulu, terus beres ini langsung ke kantor lagi ada rapat lagi," kata Aep kepada awak media usai kegiatan coklit oleh Pantarlih di rumahnya pada Kamis, 11 Juli 2024.

Bupate Aep mengucapkan terima kasih kepada petugas Pantarlih dalam hal ini KPU Karawang, juga jajaran Bawaslu Karawang yang hadir ke rumahnya.

Baca juga: Jadi Korban Penganiayaan Pendukung SYL Usai Sidang Korupsi, Jurnalis Kompas TV Segera Lapor Polisi

Baca juga: Upaya Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi Cegah Penumpukan Barang Bukti

Saat proses coklit ada tiga daftar pemilih, yakni dirinya sendiri, istri dan anak yang sulung.

"Tentu alhamdulillah Pantarlih hadir ke rumah saya untuk coklit. KPU, Bawaslu hadir juga. Yang didaftarkan saya beserta istri dan anak paling besar," imbuhnya.

Bupati Aep berharap pelaksanaan Pilkada 2024 berjalan baik, lancar dan kondusif.

Dirinya mengajak masyarakat Karawang gunakan hak pilihnya. Karena ini menjadi momen lima tahun untuk menentukan pemimpin Kabupaten Karawang.

"Siapapun nanti terpilih tentu pilihan dari rakyat Karawang. Kami imbau ajak masyarakat gunakan hak pilihnya. Karena ini momen lima tahun, maka kami ajak hadir tanggal 27 November 2024 ke TPS masing-masing," katanya.

Baca juga: Simak Rincian Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Kamis Ini, Naik Rp 6.000 Per Gram jadi Segini

Baca juga: Pj Bupati Bekasi Beri Bantuan Honor Buat 1.946 Imam dan Marbot Masjid

Sementara itu, Ketua KPU Karawang, Mari Fitriana mengatakan, kegiatan coklit ini wajib dilakukan door to door oleh petugas Pantarlih tanpa terkecuali.

Termasuk Bupati Karawang, Aep Syaepuloh. Sehingga dirinya berkomunikasi dengan bupati meminta waktu luangnya ditengah kesibukannya.

"Kami ingin pastikan pantarlih kerjanya door to door, termasuk ke kediaman pak bupati hari ini. Kami sudah mohon izin mohon jadwal dan diberi waktu hari ini," imbuhnya.

Mari melanjutkan, Bupati Aep bersama istri dan anaknya terdaftar di TPS 16 Desa Anggadita, Kecamatan Klari.

Adapun progres coklit di Karawang ini per hari ini sudah mencalai 91,66 persen.

Baca juga: Tukul Arwana Berangsur Pulih, Meggy Diaz Berharap Bisa Kerja Bareng Lagi Karena Sudah Sehati

Baca juga: Rekening Bank Jago yang Dikuras eks Karyawan hingga Rp 1,3 M, Diduga Tampung Dana TPPU dan Terorisme

"Proses coklit suda hampir 100 persen, kami minta pantarlih lakukan penyesuaian sesuai data aslinya. Dipastikan dan disinkronkan di e-coklitnya," katanya. 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved