Kasus Perampokan
Sopir Taksi Online Dirampok Penumpang di Jalan Tol Bekasi, Leher Dijerat Tali, Mobil Dibawa Kabur
Kasus perampokan sopir taksi online tersebut terjadi di Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta KM 40 yang masuk wilayah Jatiasih, Kota Bekasi.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Ichwan Chasani
Berhasil ditangkap
Sebelumnya diberitakan bahwa aparat Polres Metro Bekasi berhasil menangkap pelaku pembunuhan sopir taksi online berinisial SP (53) yang ditemukan tewas di kendaraannya di Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Bekasi, Kamis 20 Juli 2023, Sepanjang Hari dari Pagi Hingga Tengah Malam Cuaca Cerah
Baca juga: Nur Azizah Tamhid Anggota DPR Siap Perjuangkan Warga Bantargebang Kota Bekasi Punya Rumah Layak Huni
Pelaku pembunuhan sopir taksi online yang berhasil ditangkap itu berinisial AS (25). Tersangka AS ini ternyata merupakan penumpang taksi online.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan, pihaknya berhasil mengungkap kasus kejadian pembunuhan sopir taksi online di wilayah di Kampung Cilangkara RT 02 RW 01, Jalan Raya Cilangkara-Cicau, Desa Cilangkara, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi pada Senin (17/7/2023) sekira pukul 22.30 WIB.
Pengungkapan itu dilakukan jajaran polsek, satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polres Metro Bekasi dan dibackup Jatanras Polda Metro Jaya.
"Alhamdulillah pelaku bisa kami amankan pada tanggal Rabu 19 Juli pukul 01.00 WIB di rumahnya di Kp Cilangkara, Serang Baru," kata Kombes Twedi Aditya Bennyahdi di Mapolres Metro Bekasi pada Kamis (20/7/2023).
Kombes Twedi Aditya Bennyahdi menjelaskan, korban ditusuk pelaku menggunakan pisau di bagian ketiak sebelah kanan dan dada sebelah kiri.
Sejumlah barang bukti diamankan dalam kasus pembunuhan tersebut, seperti sandal, jaket dan topi pelaku yang tertinggal di dalam mobil korban.
"Korban ini sopir taksi online, pelaku merupakan penumpangnya," ucapnya.
Baca juga: Tolak Didekati Pria Amerika, Yoriko Angeline Akui Seleranya Lebih Suka Cowok Indonesia
Baca juga: Karir Aktingnya Sempat Redup, Catherine Wilson Masih Berharap Bisa Main Sinetron
Kombes Twedi Aditya Bennyahdi, membeberkan, kasus pembunuhan itu bermula ketika pelaku naik taksi online korban dari Kranji menuju ke rumahnya di Serang Baru.
Akan tetapi selama perjalanan ada obrolan dan perkataan yang membuat sakit hati pelaku.
"Motifnya pelaku merasa tersinggung atas ucapan korban setelah berbincang-bincang di perjalanan itu," katanya.
Kombes Twedi Aditya Bennyahdi menambahkan, pelaku dijerat Pasal 340 KUHPidana tentang pembunuhan berencana dan 338 KUHPidana tentang pembunuhan dengan sengaja
"Ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara," tutupnya.
Baca juga: Pemkab Bekasi Gelar Fun Bike dan Night Run 5 Kilometer, Buruan Daftar Total Hadiah Rp 50 Juta
Baca juga: Kabur ke Atap Rumah Warga, Dua Maling Motor Babak-belur Dihakimi Massa
Berita sebelumnya, Geger sopir taksi online ditemukan tak bernyawa di dalam mobilnya di wilayah di Kp. Cilangkara RT 02 RW 01, Jalan Raya Cilangkara-Cicau, Desa Cilangkara, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi.
Penuman jasad itu pada Senin (17/07/2023) sekira pukul 22.30 WIB dan viral di media sosial.

Dalam video beredar, seorang warga merekam saat penemuan jasad seorang pria tersebut di dalam mobil. Terlihat jasad pria itu mengenakan pakaian kemeja batik merah.
Mobil yang dikendarai korban juga masih dalam keadaan menyala lampunya. Terlihat ada luka tusuk pada bagian tubuh korban.
Terkait kejadian viral itu, Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedi Aditya Bennyahdi membenarkannya.
Baca juga: Setahun di Amerika, Yoriko Angeline Dihantui Aksi Penembakan Tiap Akhir Pekan, Awalnya Takut
Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Kamis 20 Juli 2023
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Kamis 20 Juli 2023, di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya
Seorang pria meninggal Dunia dalam Mobil Suzuki Ertiga dengan Nomor Polisi B 2965 FFM di Kp. Cilangkara, Desa Cilangkara, Kecamatan Serang Baru.
"Setelah mendapatkan laporan warga, kami juga telah mendatangi lokasi kejadian dan telah membawa jasad untuk divisum," kata Twedi saat diwawancarai pada Selasa (18/7/2023).
Ia menerangkan, dari pemeriksaan identitas korban SP (53), warga kampung Pisangan RT05/05, Cakung Jakarta Timur.
Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukannya jasad dengan luka tusukan di ketiak sebelah kanan dan dada sebelah kiri.
Namun, setelah diperiksa tidak ada harta benda korban yang hilang, termasuk mobil korban.
Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: Buruan, PT SIIX EMS Indonesia Tawarkan Posisi Operator Produksi
Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: PT Universe Design Indonesia di Karawang Butuh Compliance Staff
"Mengenai kepastian tewasnya korban atau motifnya masih menunggu hasil dari pemeriksaan," jelas dia.
Twedi juga membenarkan korban merupakan pengemudi taksi online. Hal itu berdasarkan dari pemeriksaan identitas yang ada pada mobil korban.
"Makanya dugaan motifnya masih diselidiki, karena tidak ada harta benda yang hilang," katanya. (Wartakotalive.com/Ramadhan L Q; TribunBekasi.com/Muhammad Azzam)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
kasus perampokan
sopir taksi online
perampokan sopir taksi online
Kabid Humas Polda Metro Jaya
Kombes Ade Ary Syam Indradi
Perampok Wanita Lansia di Duren Sawit Jaktim Ditangkap, Dua Pelaku Lainnya Masih Buron |
![]() |
---|
Perampokan Konter Pulsa di Tangsel Terekam Kamera CCTV, Pelaku Todongkan Pistol |
![]() |
---|
Komplotan Perampok Bersajam di Bekasi Jual Motor N-Max Hasil Kejahatan Rp 3 Juta |
![]() |
---|
Nenek 70 Tahun di Karawang Bersimbah Darah di Kamar Mandi, Tewas Dibunuh dan Dirampok Saat Dzuhur |
![]() |
---|
Ini Tampang para Begundal yang Habisi Nyawa Nenek Bimih dan Bawa Kabur Duit Rp 30 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.