Imlek 2025

Arus Lalu Lintas di Kawasan Wisata Puncak Bogor Ramai Lancar, Polisi Belum Berlakukan One Way

ada 10 ribu kendaraan melintas di kawasan Puncak Bogor di Simpang Gadog, Kecamatan Megamendung saat libur Imlek.

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dedy
@satlantaspolresbogor.tmc
RAMAI LANCAR --- Lalu lintas di kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terpantau ramai lancar pada hari terakhir libur panjang yang bertepatan dengan Hari Raya Imlek 2025 pada Rabu (29/1/2025). (Sumber Foto : @satlantaspolresbogor.tmc) 

TRIBUNBEKASI.COM, MEGAMENDUNG --- Lalu lintas di kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terpantau ramai lancar pada hari terakhir libur panjang yang bertepatan dengan Hari Raya Imlek 2025 pada Rabu (29/1/2025).

Sat Lantas Polres Bogor mencatat ada 10 ribu kendaraan melintas di kawasan Puncak Bogor di Simpang Gadog, Kecamatan Megamendung saat libur Imlek.

“Untuk kepadatan lalu lintas hari ini, kurang lebih hanya 10 ribu kendaraan yang naik turun di kawasan Puncak Bogor,” kata Kasatlantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama Ganda Permana mengenai keramaian wisatawan di Puncak Bogor saat libur Imlek, saat dihubungi pada Rabu (29/1/2025).

Dia menambahkan ada penurunan jumlah kendaraan yang melintas pada hari terakhir long weekend atau libur panjang ini.

"Saat ini situasi di Gadog dari arah Jakarta dan Puncak terpantau ramai lancar dua arah," ujar Rizky.

Sat Lantas Polres Bogor melakukan pemeriksaan ganjil genap pada pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 09.00 WIB.

Baca juga: Polrestro Jakarta Barat Siagakan 86 Personel Pasukan Cepat Antisipasi Kejadian Darurat Saat Imlek

"Untuk one way, kita belum terapkan karena lalu lintas masih landai," beber Rizky.

Rizky meminta wisatawan yang melintas di jalur Puncak untuk selalu berhati-hati karena hujan masih mengguyur kawasan tersebut.

"Harap menjaga jarak aman kendaraan karena cuaca di kawasan Puncak sering turun hujan yang cukup deras disertai angin kencang serta kabut tebal," paparnya.

Dia juga meminta wisatawan agar tidak memarkirkan kendaraan di samping lereng tebing untuk menghindari bencana tanah longsor maupun pohon tumbang.

"Gunakan kendaraan dengan kondisi prima dikarenakan karakteristik Jalan Raya Puncak mayoritas tanjakan sehingga agar tetap kuat menanjak agar tidak menghambat arus kendaraan yang lain," tandas Rizky.

 

(Sumber : TribunnewsDepok.com, Hironimus Rama/Ron)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp 

 

 

Sumber: Tribun depok
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved