Berita Artis

Kisruh Agnez Mo Versus Ari Bias Soal Royalti, Musisi David Bayu: Seru, untuk Perbaikan Sistem

David menyadari kasus royalti jadi masalah klasik di industri musik. Namun, kasus Agnez Mo dan Ari Bias memberikan dampak besar bagi ekosistem.

Penulis: Arie Puji Waluyo | Editor: Dedy
Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo
BICARA SOAL ROYALTI --- Kisruh antara Agnez Mo dan Ari Bias mengenai royalti performance rights, menjadi sorotan belakangan ini. Dengan adanya masalah Agnez Mo dan Ari Bias, sederet musisi pun bergejolak, hingga akhirnya melakukan gugatan uji materil UU Hak Cipta, yang digagas oleh Armand Maulana, Ariel Noah, David Bayu, dan kawan-kawan. 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Kisruh antara Agnez Mo dan Ari Bias mengenai royalti performance rights, menjadi sorotan belakangan ini.

Dengan adanya masalah Agnez Mo dan Ari Bias, sederet musisi pun bergejolak, hingga akhirnya melakukan gugatan uji materil UU Hak Cipta, yang digagas oleh Armand Maulana, Ariel Noah, David Bayu, dan kawan-kawan.

David Bayu menanggapi permasalahan yang terjadi antara Agnez Mo dan Ari Bias, yang terjadi jelang Hari Musik Nasional (HMN).

"Pendapat saya ya, seru karena harus ada pro kontra untuk suatu perbaikan sistem yang lebih baik," kata David saat ditemui di daerah Pondok Labu, Jakarta Selatan, pada Rabu (12/3/2025).

Baca juga: Agnez Mo akan Ajukan Kasasi Soal Denda Royalti Rp 1,5 M, Merasa Ada yang Janggal dan Diputarbalikan

David menyadari kasus royalti jadi masalah klasik di industri musik. Namun, kasus Agnez Mo dan Ari Bias memberikan dampak besar bagi ekosistem.

"Kalau enggak ada yang ramai-ramai ini ya gitu-gitu aja, enggak ada perubahannya juga. Harus ada yang rame-ramein. Jadi awareness-nya juga meningkat. Orang-orang jadi lebih sadar tentang betapa berharganya suatu karya cipta itu," ucapnya.

Menurut David, aturan dalam Undang Undang harus diubah, terlebih bicara mengenai sistem pengelolaan royalti, yang dianggap belum memberikan keadilan bagi para pencipta lagu.

"Dan semuanya itu ya harus ada haknya juga untuk para pembuat karya cipta dan juga musisinya. Tapi mungkin yang lagi ramai adalah masalah hak cipta yang selama ini para musisi dan pencipta merasa kayak belum maksimal hasil yang didapat dari sistem yang sudah berjalan," jelasnya.

Bagi David Bayu masalah yang terjadi antara Agnez Mo dan Ari Bias membuat industri musik harus berbenah, kembali menata aturan yang diberlakukan untuk keadilan penyanyi dan pencipta lagu.

"Sistem yang sudah ada harus digetok, tujuan nya agar lebih baik lagi. Karena bicara royalti, Indonesia ketinggalan jauh sama negara tetangga," ujar David Bayu.

(Sumber : Warta Kota/Arie Puj Waluyo/ARI)
 

 

 

 

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved