3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI
Seorang Anggota Polda Sumsel Jadi Tersangka Kasus Judi Sabung Ayam yang Tewaskan 3 Polisi di Lampung
Seorang polisi ditetapkan sebagai tersangka kasus judi sabung ayam yang berujung pada kematian 3 anggota Polri di Lampung
Penulis: | Editor: Ign Prayoga
Helmy berujar bahwa 4 saksi mata, salah satunya berinisial Z, mengaku melihat langsung seorang prajurit TNI menembak tiga anggota polisi di arena sabung ayam.
Akan tetapi, Helmy tidak merinci siapa yang melakukan penembakan.
Z juga melihat 2 anggota TNI yakni Peltu Lubis dan Kopka Basarsyah membawa senjata api laras panjang serta senjata yang diselipkan di pinggang.
"Lalu empat orang dari 13 anggota polisi yang melakukan penggerebekan juga melihat oknum itu menembak dengan senjata laras panjang," tuturnya.
Peltu Lubis Pernah Sogok Polisi untuk Sabung Ayam
Peltu Lubis ternyata sempat mendapat teguran dari Kapolsek Negara Batin, AKP Anumerta Lusiyanto terkait kegiatan judi sabung ayam.
Peltu Lubis juga disebut-sebut pernah berusaha menyogok AKP anumerta Lusiyanto namun akhirnya ditolak.
Fakta tersebut diungkap Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Mohammad Choirul Anam melansir dari Tribunnews.com, Minggu (23/3/2025).
Anam menuturkan hal tersebut dilakukan Peltu Lubis agar AKP Lusiyanto tidak terus menerus mengusik judi sabung ayam yang diduga dikelola olehnya bersama rekannya yaitu Kopka Basarsyah.
"Jadi upaya untuk korban atau Pak Kapolsek ini untuk mengingatkan Peltu Lubis untuk menghentikan upaya sabung ayam bolak-balik diingetin, ini sudah lama,Ketika diingetin gitu, mereka berusaha untuk nyogok dan tegas katanya ditolak (Lusiyanto)" katanya.
Kompolnas Kantongi Bukti Penembakan
Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Choirul Anam menyebutkan, penembakan tiga polisi saat penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan Lampung, dieksekusi dari jarak dekat.
Diketahui tiga polisi yang menjadi korban jiwa yakni Kapolsek Negara Batin, Lusiyanto, memperoleh kenaikan pangkat menjadi AKP Anumerta, Petrus Aprianto dari Bripka menjadi Aipda Anumerta dan M Ghalib Surya Ganta menjadi dari Bripda menjadi Briptu Anumerta.
Choirul Anam mengatakan, polisi ditembak saat sedang berusaha menghalau peserta judi sabung ayam yang berusaha melarikan diri.
Hingga akhirnya ketiganya ditembak dari jarak dekat, diduga dilakukan oleh oknum TNI.
Menurut Choirul, Kompolnas memiliki rekaman video yang memperlihatkan peristiwa tersebut dengan jelas, mengutip Youtube Kompas TV, Sabtu (22/3/2025).
pelaku judi sabung ayam
tersangka judi sabung ayam
Way Kanan
tiga polisi tewas ditembak
polisi tewas ditembak
Oknum TNI Penembak Mati 3 Polisi Jalani Sidang Pledoi, Singgung Soal Judi Sabung Ayam di Way Kanan |
![]() |
---|
Anak Kapolsek yang Ditembak Oknum Anggota TNI di Lampung Terima Tawaran Jadi Polwan |
![]() |
---|
Kapolri dan Panglima TNI Kunjungi Keluarga Briptu Anumerta Ghalib, Keluarga Ungkap Harapan Mereka |
![]() |
---|
2 Oknum TNI AD Ditetapkan sebagai Tersangka Penembakan 3 Polisi di Lokasi Judi Sabung Ayam Way Kanan |
![]() |
---|
Kompolnas: Peltu Lubis Pernah Suap AKP Lusiyanto Usai Ditegur Soal Judi Sabung Ayam, Tapi Ditolak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.