Kecelakaan Maut
Identitas 4 Pemudik asal Jakarta yang Tewas Tertabrak KA di Sukoharjo, Termuda Berusia 15 Tahun
Empat orang tewas dalam kecelakaan mobil Daihatsu Sigra nomor polisi B 2883 BYJ tertabrak KA di Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (26/3/2025) pagi.
Penulis: | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNBEKASI.COM, SUKOHARJO -- Sebuah mobil pengangkut rombongan pemudik dari Jakarta, tertabrak kereta api (KA) Batara Kresna di Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (26/3/2025) pagi.
Kecelakaan ini merenggut korban jiwa. Empat dari 7 orang di dalam mobil tersebut meninggal dunia.
Musibah ini sangat menyedihkan. Kecelakaan memilukan ini terjadi kurang lebih 10 km atau sekitar 20 menit dari tujuan pertama yakni Nguter, Kabupaten Sukoharjo.
Berikut ini adalah identitas korban meninggal dunia
- Rudi Agus Subekti, usia 41 tahun, asal Cengkareng, Jakarta Barat (sopir).
- Nabila, usia 15 tahun, asal Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
- Linda, usia 45 tahun, asal Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
- Purwanto, usia 50 tahun, asal Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Polisi menyatakan, mobil berisi tujuh orang tersebut tengah melakukan perjalanan mudik dari Jakarta menuju Sukoharjo dan Wonogiri.
Mereka berangkat dari Jakarta pada Selasa malam dan memasuki wilayah Kabupaten Sukoharjo pada Rabu pagi.
Kendaraan yang dikemudikan Rudi Agus kemudian mengarah ke selatan karena sesuai rencana di awal perjalanan, tujuan pertama adalah Nguter, Sukoharjo, dan pemberhentian terakhir adalah Wonogiri.
Dalam perjalanan ke Nguter, mobil Sigra melewati perlintasan kereta di wilayah Gayam dan terjadilah kecelakaan maut tersebut.
Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo mengatakan kecelakaan itu diduga karena kelalaian petugas palang kereta api.
"Kereta Batara Kresna itu berjalan dari selatan ke utara (Wonogiri ke Solo), sedangkan mobil sigra dari timur ke barat. Karena palang tidak ditutup mobil tersebut memasuki jalur kereta api," kata Anggaito, Rabu (26/3/2025).
Saat mobil melintasi rel, KA Batara Kresna melaju dengan kecepatan tinggi di waktu yang bersamaan.
Mobil tersebut tertabrak hingga terpental hingga sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.
"Akibat kecelakaan ini, empat orang meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara tiga lainnya mengalami luka ringan dan kini dirawat di Rumah Sakit Ir Soekarno, Sukoharjo," terangnya.
Ia menyebut Korban meninggal dunia masing-masing berinisial A (42), P (44), M (42), dan N (12).
Sementara tiga korban selamat telah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

"Sementara tiga korban selamat merupakan bagian dari rombongan dua keluarga yang berada dalam mobil.Menurut hasil penyelidikan awal, kecelakaan diduga terjadi akibat kelalaian petugas palang pintu yang terlambat menutup perlintasan, sehingga mobil masuk ke jalur rel dan tertabrak kereta api," ujarnya.
Saat ini, petugas palang pintu telah dibawa oleh Satlantas Polres Sukoharjo untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Proses evakuasi mobil telah selesai, dan jalur rel sedang dibersihkan agar dapat kembali digunakan.
Kesaksian warga
Menurut salah satu warga sekitar bernama Dicky Oktavianus, kecelakaan maut itu terjadi pada pukul 08.45 WIB.
"Tadi mobil dari arah DKR (RSUD Ir Soekarno Sukoharjo) ke Terminal Sukoharjo (Arah Timur ke Barat) kemudian kereta Batara Kresna dari arah Wonogiri ke Solo (Selatan ke Utara)," kata Dicky, Rabu (26/3/2025).
Pada saat itu, ia yang sedang berada di rumah tiba-tiba mendengar benturan keras yang mengarah ke perlintasan kereta api.
"Jadi saya di rumah terus ada bunyi tabrakan, Duaaaar !. Saya keluar kondisi palang dan Sirine palang baru nyala dan kondisi mobil sudah tertabrak," terangnya.
Ia juga menyebut di dalam mobil ada tujuh orang, empat penumpang sudah dinyatakan meninggal dunia.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Sosok Tiga Pemuda Korban Kecelakaan Maut Tol Lampung, Aktif Sebagai Pengurus Remaja Masjid di Depok |
![]() |
---|
11 Ustazah Meninggal dalam Kecelakaan Maut di Purworejo, Siswa dan Wali Murid Gelar Salat Gaib |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut Tewaskan 11 Orang di Purworejo, Truk Timpa Angkot Rombongan Takziah |
![]() |
---|
Kecelakaan Fatal Terus Terulang di Tol Pemalang, Terakhir Menimpa Gus Alam, Begini Kata Pengelola |
![]() |
---|
Sopir BRV Lawan Arah dan Tabrak Bus Suporter di Tol, Polres Pekalongan Bantah karena Ada Razia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.