Berita Karawang
Ditinggal Belanja, Rumah di Karawang Dibobol Maling, Uang Rp 40 Juta dan Emas 130 Gram Raib
Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Solikhin menjelaskan, aksi pencurian itu terjadi pada H-2 Lebaran pada Sabtu (29/3/2025) sekitar pukul 07.00 WIB.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Ditinggal belanja oleh penghuninya, rumah warga di Dusun Parungkadali, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang dibobol maling.
Uang sebesar Rp 40 juta dan emas seberat 130 gram senilai Rp 235 juta raib dibawa kabur.
Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Solikhin menjelaskan, aksi pencurian itu terjadi pada H-2 Lebaran pada Sabtu (29/3/2025) sekitar pukul 07.00 WIB.
"Bukan rumah yang ditinggal mudik, tapi ditinggal keluar belanja," kata Ipda Solikhin saat di konfirmasi pada Kamis (3/4/2025).
Dia menuturkan, korban juga telah membuat laporan dan tim Inafis Polres Karawang sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara itu, menurut korban yang bernama Desi, kasus pencurian tersebut terjadi bermula saat ia keluar rumah.
Baca juga: Pemkot Bekasi Anggarkan Rp 10 Miliar untuk Perbaikan Jalan di Jembatan 0 Rawalumbu
Baca juga: Cetak Rekor Baru Lagi, Cek Harga Emas Batangan Antam di Bekasi, Kamis Ini Meroket Rp 17.000 Per Gram
Kemudian tak berselang lama, suaminya Deden berangkat kerja dan menaruh kunci rumah di botol bekas yang digantung di pintu.
"Saat saya kembali dari berbelanja, kaget pintu rumah dan kamar sudah terbuka," katanya.
Kondisi rumahnya juga sudah berantakan dan ketika diperiksa di lemari, uang tabungan sebesar Rp 40 juta serta perhiasan emas seberat 130 gram senilai Rp 235 juta sudah raib dibawa pelaku.
"Total kerugian sekitar Rp 275 juta, sudah lapor polisi bawa sejumlah bukti-bukti," katanya.
Desi menduga pelaku sudah mengetahui kebiasaan ia dan suaminya sehingga bisa masuk dengan leluasa dan membawa kabur barang berharga miliknya.
Baca juga: Tiket KAJJ dari Daop 1 Jakarta Masih Tersedia Cukup Banyak di H+3 Lebaran
Baca juga: Selama Libur Lebaran 2025, Pengelola Ancol Targetkan 660 Ribu Pengunjung
Uang tabungan yang hilang memang sengaja disimpan untuk tetangga yang biasa suka pinjam uang.
"Kita memang biasa simpang uang cas, karena tetangga yang sedang kesulitan ekonomi suka meminjam uang dan tanpa ada bunga sama sekali. Dengan tujuan membantu antarsesama," ungkapnya.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Polisi Gerebek Pabrik Rumahan Narkoba di Karawang, Barang Bukti 100 Gram Tembakau Gorila |
![]() |
---|
Bupati Karawang Aep Syaepuloh Lantik 9 Pejabat di Tugu Pahlawan Surotokunto, Berikut Nama-namanya |
![]() |
---|
Kejati Tegaskan Eksekusi Putusan Terpidana Ibu Dilaporkan Anak Kandung Kewenangan Kejari Karawang |
![]() |
---|
Dua Jam Sebelum Gempa, Puskesmas Purwasari Roboh Duluan, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Koperasi Merah Putih di Karawang Diminta Tak Hanya Fokus Simpan Pinjam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.