Polisi dan TNI Gerebek Arena Ketangkasan Anjing Memangsa Babi di Pangandaran
Aparat polisi, TNI, dan satpol PP membubarkan arena ketangkasan anjing memangsa babi di Kabupaten Pangandaran, Minggu (6/4/2025).
Penulis: | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNBEKASI.COM - Aparat polisi, TNI, dan satpol PP membubarkan arena adu bagong atau arena ketangkasan anjing memangsa babi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Tindakan aparat ini dilakukan terhadap sebuah arena adu bagong di Kecamatan Cigugur, Kabupaten Pangandaran, Minggu (6/4/2025).
Adu bagong atau adu ketangkasan anjing dalam memangsa babi ini kadang dilakukan sekelompok warga untuk meraup keuntungan dari penonton.
Kini, arena adu bagong itu digerebek petugas gabungan dan kemudian diberi garis polisi.
Kapolres Pangandaran, AKBP Mujianto, mengatakan, kini pihaknya melakukan penertiban kegiatan masyarakat yang tidak memiliki izin dari lingkungan setempat maupun Polres Pangandaran.
"Jadi, kami anggap kegiatan ini ilegal," ujar Mujianto kepada sejumlah wartawan seusai penertiban di Cigugur, Minggu siang.
Menurutnya sebelum penertiban, pihaknya sudah menyampaikan jauh-jauh hari kepada panitia agar tidak melaksanakan kegiatan tersebut.
"Meski panitia sudah diberi tahu, tetap bandel dan tetap melaksanakan kegiatan itu," katanya
Bahkan, panitia sempat mensosialisasikan yang seolah-olah kegiatan itu sudah mendapat izin dari pemerintah setempat maupun pihak kepolisian.
"Kemarin, kami sudah mengingatkan secara tegas untuk tidak dilaksanakan. Namun sampai sekarang pada kenyataannya masih tetap melaksanakan," ucap Mujianto.
Berdasarkan aturan dan undang-undang, membuat pihaknya melakukan tindakan tegas dengan secara langsung mengimbau kepada masyarakat, peserta, dan panitia untuk membubarkan kegiatan tersebut.
"Tapi, saat (penertiban) ini panitia, tidak ada di lokasi. Makanya, kami mengimbau kepada pengunjung maupun peserta agar membuat laporan, sebagai dasar kami menindaklanjuti proses secara hukum," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id
Oknum Brimob Keroyok Anggota TNI di Gorontalo, Diduga Tersinggung Saat Diminta Pindahkan Motor |
![]() |
---|
Seakan-akan Dapat Bocoran Informasi, Panitia Adu Bagong Pangandaran Kabur Sebelum Aparat Datang |
![]() |
---|
Warga Pangandaran Dikagetkan Guncangan Gempa Bumi: Terasa Pisan Kang, Air Galon Juga Bergoyang |
![]() |
---|
Doktif Pertanyakan Aparat yang Jadi Pengawal Pribadi Pengusaha Skincare Shella Saukia |
![]() |
---|
Anggota Polres Tasikmalaya Tewas Saat Selamatkan Remaja yang Terseret Ombak Pantai Pangandaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.