Berita Kriminal
ART Infal yang Bawa Kabur iPad hingga Perhiasan Majikannya, Ternyata Pakai KTP Palsu
Menurut AKP Seala Syah Alam, KTP palsu yang diberikan kepada majikannya diketahui berinisial DSL (27), dengan domisili di Kabupaten Brebes, Jateng.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM — Seorang asisten rumah tangga (ART) infal yang diduga mencuri barang di rumah majikannya di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, ternyata menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) palsu.
Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam mengungkapkan hal tersebut saat dihubungi, Rabu (9/4/2025).
"KTP-nya (pelaku) palsu," ujar AKP Seala Syah Alam.
Menurut AKP Seala Syah Alam, KTP palsu yang diberikan kepada majikannya diketahui berinisial DSL (27), dengan domisili di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Meski begitu, AKP Seala Syah Alam menegaskan bahwa identitas asli pelaku pencurian tersebut sudah diketahui.
Baca juga: Gadis di Bawah Umur Digilir Empat Pria di Bekasi, Iming-Imingi Korban dengan THR dan Dicekoki Miras
Baca juga: Mantan Rektor UP Tak Kunjung jadi Tersangka Pelecehan, Penyidik Ditreskrimum Dilaporkan ke Propam
Baru 4 Hari
Diberitakan sebelumnya, seorang asisten rumah tangga (ART) infal inisial DSL (27) diduga mencuri barang berharga di rumah majikannya di kawasan Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Kasus pencurian tersebut diketahui pada Kamis (3/4/2025) dan viral di media sosial, seperti diunggah akun Instagram @lbj_jakarta.
ART Infal merupakan sebutan bagi mereka yang hanya bekerja sementara sebagai ART pengganti ketika momen Lebaran atau hari raya lainnya.
Aksi pencurian oleh ART infal ini pun terekam kamera CCTV yang terpasang di kediaman korban.
Dalam rekaman CCTV, terlihat DSL keluar dari kamar utama dengan membawa barang curian pada pukul 07.07 WIB.
Kendati demikian, tak tampak di kamera apa saja barang yang dibawa.
Baca juga: Ternyata Ini Penyebab Satpam di RS Mitra Keluarga Bekasi Barat Dismackdown Remaja
Baca juga: Antrean Kendaraan Membludak, Akses Jalan Depan Kantor Samsat Karawang Sampai Ditutup
Beberapa menit kemudian, tepatnya pukul 07.15 WIB, DSL keluar dari pagar rumah dengan membawa tas besar yang berisi barang-barang.
DSL saat itu tampak mengenakan pakaian berwarna abu-abu lengan panjang dan celana panjang merah.
Menurut Nandita, korban pencurian tersebut, dirinya pada saat itu sedang berada di lantai dua rumah, sedangkan ibunya pergi ke pasar untuk berbelanja.
Saat ibunya pulang, DSL sudah tak ada di rumah. Mereka kemudian langsung memeriksa rekaman CCTV.
"Setelah dicek, ia pergi meninggalkan rumah dengan membawa tas besar tanpa izin," ucapnya.
Dalam peristiwa itu, Nandita mendapati sejumlah barang milik ibunya hilang, diduga raib dibawa DSL.
Baca juga: Samsat Keliling Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang Buka Lagi Rabu ini, 9 April 2025, Cek Lokasinya
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi Rabu ini, 9 April 2025 Buka Kembali di Dua Lokasi Satpas
Barang-barang yang hilang antara lain iPad, handphone, charger, serta perhiasan seperti cincin dan kalung.
Nandita mengungkapkan kekecewaannya atas kejadian ini, terlebih DSL baru bekerja selama empat hari sebagai ART infal di rumahnya.
"Saya mengenalnya dari penyalur langganan, yang ternyata kemarin ini tidak sesuai SOP," katanya.
"Saya mengambil ART ini dari penyalur lain tanpa mengetahui latar belakangnya terlebih dahulu," sambung dia.
Ia memilih menggunakan jasa DSL karena sangat membutuhkan pengganti ART untuk menggantikan ART infal sebelumnya.
Peristiwa itu telah dilaporkan ke pihak kepolisian dalam hal ini Polsek Pesanggrahan guna ditindaklanjuti.
Baca juga: Layanan SIM Keliling Karawang, Rabu ini, 9 April 2025, di Depan Polsek Telagasari
Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Rabu 9 April 2025 Dijadwalkan Hingga Pukul 10.00 WIB, Catat Lokasinya
"Sudah (buat laporan ke Polsek Pesanggrahan). Suami saya yang berurusan dengan Polisi sampai hari ini," ucap dia.
Sementara itu, Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam membenarkan telah adanya laporan polisi.
Pihaknya kini sedang melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku.
"Untuk korban sudah membuat laporan. Identitas asli sudah dikantongi, saat ini kami mendalami setiap informasi yang masuk dan lakukan pengembangan," katanya. (Wartakotalive.com/Ramadhan L Q)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Tak Senang Anaknya Ditegur, Pria Lansia Nekat Siram Air Keras ke Pasutri di Mekar Baru Banten |
![]() |
---|
Berawal dari Laporan Guru Kehilangan Motor, Polisi Tangkap Komplotan Maling Berkedok Usaha Bengkel |
![]() |
---|
Berawal dari GPS, Kawanan Polisi Ungkap Kontrakan di Matraman Jaktim Sarang Komplotan Maling Motor |
![]() |
---|
16 Bocah Ditangkap Usai Rusak Motor Warga di Cikarang Timur, Polisi: Salah Sasaran Tawuran |
![]() |
---|
Penjambret Kalung Emas 20 Gram Milik Emak-emak di Cikupa Tangerang Akhirnya Ditangkap Kawanan Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.