Mahasiswa Unila Tewas Diduga Dianiaya saat Diksar, Mahapel: Tak Ada Kekerasan, Korban Kena Ranting

Mahepel Unila memberikan klarifikasi terkait tewasnya mahasiswa FEB yang diduga meninggal karena dianiaya senior saat diksar, Selasa (3/6/2025).

Penulis: | Editor: Ign Prayoga
Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto
KLARIFIKASI MAHAPEL - Kuasa hukum Mahepel, Chandra Bangkit (kiri) didampingi ketua Mahepel saat menyampaikan klarifikasi terkait tewasnya mahasiswa FEB Unila ke awak media, Selasa (3/6/2025). Tegaskan tak ada kekerasan fisik selama diksar. 

"Untuk push up, sit up, dan yang lainnya itu merupakan aktivitas untuk menjaga stamina apalagi kegiatan tersebut memang berada di alam, jadi bukan sekedar dihukum," kata Fadilah.

Terkait long march yang disebut 15 jam, ia menyebutkan hanya lima hingga enam jam.

"Kemudian untuk isu yang long march itu sebenarnya efektifnya bukan 15 jam, karena di situ ada istirahat makan, solat, jadi efektifnya itu paling cuma 5-6 jam," imbuhnya.

Universitas Bentuk Tim Investigasi

Diketahui, korban tewas diduga dianiaya seniornya saat ikut diksar pada 10-14 November 2024 di Gunung Betung, Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Sementara korban dinyatakan meninggal dunia pada 28 April 2025.

Pihak Unila pun turun tangan dengan membuat tim investigasi.

Tim investigasi tersebut juga bekerja sama dengan Polda Lampung untuk mengungkap kematian Pratama.

Wakil Rektor Kemahasiswaan dan Alumni Unila, Sunyono mengonfirmasi hal tersebut.

Ia menuturkan, pihak kampus telah melibatkan berbagai unsur untuk melakukan investigasi.

"Tadi pagi tim kami juga sudah ke Polda Lampung dalam rangka koordinasi berkaitan dengan dugaan kekerasan yang berakibat pada meninggalnya Pratama," ujarnya, Selasa (3/6/2025).

Sunyono mengatakan, tim investigasi juga berisikan mahasiswa kampusnya.

"Di dalam tim ini juga, karena ini berkaitan dengan mahasiswa, tim juga melibatkan mahasiswa di dalam investigasi,"

"Mohon bersabar dan menunggu, semoga hasilnya secepat mungkin karena tadi kami meminta agar cepat diproses," terusnya.

 

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved