Gagal Bawa Timnas China ke Piala Dunia 2026, CFA Pilih Shin Tae-yong Calon Kuat Gantikan Ivankovic

TRIBUNBEKASI.COM --- Sejak tak menjadi pelatih Timnas Indonesia, kini posisinya digantikan Patrick Kluivert, bagaimana nasib Shin Tae-yong?

Melansir Tribunnews.com, kabar terbaru, Shin Tae-yong dilirik menjadi pelatih China setelah kegagalan Branko Ivankovic di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Ya, Shin Tae-yong mendapat pujian dari publik China setelah berhasil membawa Indonesia lolos ke fase gugur Piala Asia 2024 untuk pertama kalinya dalam sejarah, serta mengangkat reputasi sepak bola Indonesia di kawasan Asia Tenggara dan Timur.

Selain Shin Tae-yong, kandidat lain juga datang dari Zheng Zhi, mantan kapten timnas dan pelatih tim U-21 saat ini.

Baca juga: Shin Tae-yong Blak-blakan Tak Pernah Ditawari PSSI Jadi Direktur Teknik Timnas Indonesia

Selain itu, beberapa publik China juga mendukung kembalinya mantan pelatih Gao Hongbo ke timans China.

Namun dengan rekam jejakn Shin Tae-yong saat ini, membuat pelatih asal Korea Selatan tersebut menjadi pilihan jangka panjang yang lebih menjanjikan.

Meski Ivankovic sempat bertekad membawa China bangkit di Piala Asia Timur, namun pemecatan yang dilakukan Asosiasi Sepak Bola China (CFA)  terhadap pelatih berusia 71 tahun tersebut tidak berubah.

Kini CFA bakal mencari pengganti Ivankovic untuk menukangi Timnas China. Dan nama Shin Tae-yong hadir sebagai terdepan.

Ya, Timnas China memang harus gerak cepat untuk menemukan pengganti Ivankovic.

Apalagi China harus berlaga di Piala Asia Timur yang akan dimulai pada 7 Juli mendatang di Korea Selatan.

CFA telah resmi mengakhiri kerja sama dengan Inavkovic tepat setelah gelaran ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 rampung.

Berdasarkan laporan dari Sohu.com, alasan uttama CFA memecat Ivankovic karena penampilannya di Kualifikasi Piala Dunia yang tidak ideal.

China dipastikan gagal lolos ke ronde keempat dengan finis di peringkat kelima Grup C.

Mereka hanya mampu meraih tiga kemenangan dan tujuh kekalahan dari 10 pertandingan yang dijalani.

Selain itu, taktik Ivankovic juga dinilai tidak cocok dengan Timnas China saat ini.