Kasus Korupsi

Bongkar Dugaan Korupsi, KPK Besok Panggil Dua Mantan Menteri Kabinet Jokowi

Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, mengonfirmasi kedua agenda permintaan keterangan dua mantan menteri itu.

Editor: Ichwan Chasani
Kompas.com
PANGGIL MANTAN MENTERI - Ilustrasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penyidik KPK memanggil dua mantan menteri era kabinet Presiden Jokowi untuk mengungkap kasus dugaan korupsi di dua kementerian yang berbeda, Kamis besok (7/8/2025). 

TRIBUNBEKASI.COM — Untuk membongkar kasus dugaan korupsi di dua kementerian, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan pemanggilan terhadap mantan menteri pada era kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis besok (7/8/2025). 

Dua mantan menteri era kabinet Presiden Jokowi tersebut adalah Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, dan mantan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Kedua mantan menteri era kabinet Presiden Jokowi tersebut  bakal dimintai keterangan terkait dua kasus dugaan korupsi berbeda yang tengah diusut KPK.

Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, mengonfirmasi kedua agenda permintaan keterangan terhadap dua mantan menteri tersebut. 

"Benar," jawab Fitroh singkat saat dikonfirmasi mengenai pemanggilan Nadiem Makarim pada hari Kamis, Rabu (6/8/2025).

Ia juga membenarkan bahwa pada hari yang sama, KPK akan memanggil Yaqut Cholil Qoumas untuk klarifikasi.

"Betul," ujarnya.

Baca juga: Rabu ini Harga Jual Emas Batangan Antam di Bekasi Turun Rp 9.000 per Gram

Baca juga: Pemkab Bekasi Mulai Menyasar Siswa Sekolah dalam Program Cek Kesehatan Gratis

Nadiem Makarim

Pemanggilan terhadap Nadiem Makarim dilakukan KPK dalam rangka penyelidikan dugaan korupsi pengadaan layanan Google Cloud di Kemendikbudristek. 

KPK mensinyalir adanya potensi kerugian negara akibat kemahalan harga sewa layanan yang mencapai Rp400 miliar per tahun selama pandemi Covid-19, serta potensi kebocoran data.

Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, menyatakan bahwa keterangan Nadiem sebagai pimpinan tertinggi kementerian saat itu sangat diperlukan. 

"Karena yang menentukan, untuk pengadaan termasuk Google Cloud ini, itu pasti pada pucuk pimpinannya tertingginya. NM [Nadiem Makarim] nanti pada waktunya kita akan minta keterangan," jelas Asep Guntur Rahayu.

Sebelum memanggil Nadiem, KPK telah memeriksa sejumlah pihak yang berada di lingkaran dekatnya.

Beberapa pihak tersebut termasuk mantan Staf Khusus Fiona Handayani, serta mantan petinggi GoTo seperti Andre Soelistyo dan Melissa Siska Juminto.

Baca juga: Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi Karawang, Rabu ini, 6 Agustus 2025

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Rabu 6 Agustus 2025 di Dua Lokasi Satpas

Yaqut Cholil Qoumas

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved