Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM (Kemenkopolhukam), Mahfud MD memberikan atensi kasus dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) TKW asal Karawang Dede Asiah (37).
Hal itu diungkapkan anggota DPR RI, Rieke Diah Pitaloka melalui keterangannya yang diterima pada Senin (10/4/2023).
Rieke menjelaskan, dirinya mendatangi langsung kantor Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan HAM (Kemenkopolhukam), Medan Merdeka Barat untuk bertemu Mahfud MD.
Dalam pertemuannya itu membahas isu Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) karena Mahfud MD merupakan Ketua Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan TPPO.
Baca juga: UMKM Minuman Jeruk Nipis Binaan Pupuk Kujang Raih SNI
Baca juga: Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Jumat 14 April 2023
Rieke menyatakan memohon dukungan atas kasus TPPO yang sedang ia advokasi atas seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) bernama Dede Asiah Awing Omo (DA) asal Karawang yang menjadi korban perdagangan manusia ke Suriah.
Saat ini DA telah diamankan dari rumah majikan dan ditangani oleh KBRI Damaskus. Namun, hingga hari ini tidak ada kepastian pulang ke tanah air.
"Dari informasi yang disampaikan pihak KBRI exit permit DA belum diberikan Pemerintah Suriah karena pihak agensi di Suriah dan penyalur di Indonesia meminta ganti rugi senilai kurang lebih USD 7000," beber dia.
Mahfud MD berpandangan bahwa penyelesaian TPPO bukan dengan membayar pihak penyalur.
Hal terpenting adalah pengungkapan sindikat dan penegakan hukum bagi pelaku TPPO.
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi Jumat, 14 April 2023, di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya
Baca juga: Jadwal Layanan SIM Keliling Karawang, Jumat 14 April 2023, Simak Persyaratannya
Kasus DA merupakan contoh penting bagaimana negara harus hadir memberikan perlindungan kepada warganya yang menjadi korban TPPO.
Mahfud berjanji akan terus mengawal kasus ini hingga DA bisa kembali selamat pada keluarganya di tanah air.
Berita sebelumnya, viral video seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) atau yang saat ini disebut Pekerja Migran Indonesia (PMI) bernama Dede Asiah Awing Omo.
Dede Asiah adalah seorang TKI perempuan asal Karawang yang mulanya dijanjikan untuk bekerja di Turki. Di Turki, Dede Asiah dijanjikan akan mendapatkan upah sebesar 600 Dolar.
Namun saat dirinya mendarat di Istanbul, TKI perempuan ini malah dibuang ke Suriah. Di Suriah, Dede Asiah dijual menjadi budak selama 4 tahun dengan harga 12.000 Dolar.