TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI — Viral di media sosial, dua Tenaga Kerja Wanita (TKW) atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat meminta tolong Presiden Joko Widodo dipulangkan dari Arab Saudi.
Dalam tayangan video yang viral di media sosial itu keduanya mengaku menjadi korban kekerasan majikan saat bekerja.
Pertama Aas binti Sajam (25) warga Kampung Pulo Rengas, Desa Sindangmulya, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi.
Ia mengaku mendapatkan perlakukan kasar hingga diminta makan sampah oleh majikannya.
Mukti Ali (54), salah satu perwakilan keluarga menuturkan, Aas berangkat ke Arab Saudi untuk menjadi TKW sejak Maret 2023.
BERITA VIDEO : DIDUGA KORBAN TRAFFICKING, SUAMI TKW ASAL KARAWANG MINTA TOLONG KE PRESIDEN JOKOWI
Aas berangkat ke Arab Saudi menggunakan visa turis oleh sponsor yang tinggal di Jakarta Timur.
"Jadi Aas berangkat ke Saudi pada Ramadan kemarin dengan diimingi gaji besar dan enak pekerjaannya," kata Mukti.
Akan tetapi dalam satu bulan terakhir ini, kata Mukti, Aas menghubungi keluarga secara diam-diam kondisi yang dialaminya.
Kepada keluarga, Aas diperlakukan kasar dan tidak manusiawi oleh majikannya di Arab Saudi selama bekerja.
Baca juga: ICW Nilai Harun Masiku Tak Bakal Diproses KPK Hingga Masa Kepemimpinan Firli Bahuri Habis
Baca juga: Jalani Hukuman 12 Tahun, KPK Eksekusi Mantan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi ke Lapas Cibinong
"Perlakuan kasar tidak manusiawi, kalau boleh diceritakan itu makan dari sampah sampai ada penyakitnya, itu yang dialami Aas. Yang dikeluhkan Aas ke keluarga seperti kekerasan fisik, tidak manusiawi, perlakukan majikannya kurang baik," ujarnya.
Pihak keluarga, saat ini sedang mengupayakan kepulangan Aas ke Indonesia. Namun upaya itu masih terganjal oleh beberapa persyaratan yang harus dipenuhi.
Salahnya adanya kontrak dua tahun, sementara Aa bekerja hanya baru beberapa bulan saja.
"Maka harus ada ganti rugi, ini sedang kita urus, kita tidak sendiri. Ada pihak-pihak terkait yang membantu. Kalau komunikasi keluarga dengan Aas sampai saat ini masih ada," katanya.
Kemudian TKW lain ialah Ratna Komala Sari (37) merupakan warga Kampung Putat RT 02 RW 01 Desa Sindangsari Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi.
Baca juga: Jadi Kurir Pengantar Sepeda Motor Curian, Jaka dan Ikbai Diberi Upah Rp 800 Ribu Per Unit
Baca juga: Jadi DPO KPK 3 Tahun, Harun Masiku tak Juga Ditangkap, Kadivhubinter Sebut Dia Ada di Indonesia