IPW Curigai Brigadir RAT yang Tewas Bundir, Dapat Izin Tak Resmi dari Atasan untuk Kawal Pengusaha

Editor: Ichwan Chasani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso.

Terkait hal ini sebelumnya Kombes Ade Rahmat Idnal juga menuturkan bahwa Brigadir RAT sebelum ditemukan tewas tengah menjalani masa cuti di Jakarta.

Adapun menurut dia korban melakukan cuti di Jakarta untuk mengunjungi rumah kerabatnya tersebut.

Baca juga: Di Hari Buruh, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Rabu Ini Anjlok Rp 15.000 per Gram, Cek Detailnya

Baca juga: Kasus Mayat dalam Koper, Korban dan Pelaku Sempat Masuk Bersama ke Hotel di Bandung

"(Korban ada di Jakarta) Sedang ijin cuti mengunjungi kerabatnya," jelasnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro juga menjelaskan bahwa ditemukan adanya luka diduga luka tembak di bagian kepala Brigadir RAT pada saat ditemukan tewas di dalam mobil.

"Kami menemukan ada luka di kepala dari korban dari pelipis kanan dari pelipis kanan dan pelipis kiri," kata Bintoro kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jum'at, 26 April 2024.

Pada saat proses olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi juga menemukan adanya bekas tembakan di bagian atas mobil yang sebelumnya digunakan RAT.

Atas temuan tersebut dan berdasarkan hasil olah TKP polisi pun menduga bahwa korban tewas diduga akibat bunuh diri.

"Kami bisa mengambil kesimpulan untuk sementara bahwa dugaan yang bersangkutan bunuh diri," pungkasnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Terduga Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Koper di Bekasi Berhasil Diringkus

Baca juga: Aksi Demo Buruh di Momen May Day, Tuntut Pencabutan Omnibus Law dan Tolak Upah Murah

Adapun pihak kepolisian juga menemukan satu senjata api berjenis HS berkaliber 9 milimeter.

Belakangan, diketahui jika Brigadir Ridhal ke Jakarta untuk mengawal seorang pengusaha.

Namun, korban tidak meminta izin ke satuan soal pengawalan tersebut.

Bunuh Diri

Diberitakan sebelumnya, seorang bintara anggota Polresta Manado, Sulawesi Utara, bunuh diri alias bundir di rumah pengusaha yang juga ketua Gibran Center, Jawa Timur.

Aksi nekat ini dilakukan Brigadir Ridhal Ali Tomi yang tercatat sebagai anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Manado.

Sedangkan istri Ridhal Ali menyatakan suaminya sudah sekitar dua tahun bertugas di Jakarta sebagai ajudan seorang polwan yang memiliki jabatan penting di Polri. 

Baca juga: Kasus Mayat Wanita Dalam Koper di Cikarang Kabupaten Bekasi, Pelaku Diduga Rekan Kerja Korban

Baca juga: Ini Identitas Terduga Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Jalan Inspeksi Kalimalang Bekasi

Halaman
1234