Sukur Nababan Ingatkan Bekasi, Program Bangga Kencana Bukan Cuma Urus Kontrasepsi
Bukan sekadar soal kontrasepsi, DPR RI meminta agar program ini benar-benar fokus pada peningkatan kualitas keluarga di Indonesia.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Mohamad Yusuf
TRIBUNBEKASI.COM – Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) kembali jadi sorotan.
Bukan sekadar soal kontrasepsi, DPR RI meminta agar program ini benar-benar fokus pada peningkatan kualitas keluarga di Indonesia.
Hal itu ditegaskan Anggota Komisi IX DPR RI, Sukur Nababan, saat hadir dalam kegiatan sosialisasi Bangga Kencana bersama mitra kerja di Aula Prima Lingkar Asri, Pondok Gede, Kota Bekasi, Senin (25/8/2025).
Acara tersebut dihadiri berbagai pemangku kepentingan, mulai dari BKKBN pusat, BKKBN Jawa Barat, hingga Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Bekasi.
Sukur menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat agar program Bangga Kencana tidak hanya berjalan di atas kertas.
“Bukan hanya di Bekasi, tapi ini harus menjadi perhatian semua daerah di Indonesia,” ujarnya kepada awak media, Rabu (27/8/2025).
Menurut Sukur, kesalahpahaman yang kerap muncul adalah menganggap Bangga Kencana sebatas urusan pengendalian jumlah penduduk melalui alat kontrasepsi. Padahal, program ini jauh lebih luas.
Baca juga: Heboh, Wanita ODGJ Asal Banten Bawa Golok Mengamuk di Depan Polres Karawang
Baca juga: Total 15 Orang Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank BUMN di Jakpus Ditangkap
“Artinya bukan soal upaya pengendalian penduduk saja, tapi bagaimana membangun keluarga berkualitas,” katanya.
Ia menegaskan, Bangga Kencana adalah gerakan nasional yang bertujuan membentuk keluarga yang sehat, sejahtera, dan berdaya.
Perlu Dukungan Semua Pihak
Sukur mengingatkan bahwa keberhasilan program Bangga Kencana sangat bergantung pada kerja sama semua pihak, bukan hanya legislatif atau eksekutif.
“Bangga Kencana bukan sekadar program keluarga berencana, tetapi sebuah gerakan nasional untuk membangun keluarga yang sehat, berdaya, dan sejahtera. Maka, sinergi semua pihak menjadi kunci utama,” tegasnya.
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Pencabulan Anak di Bekasi Setelah Buron Dua Tahun dan Masuk DPO
Lewat kegiatan sosialisasi ini, Sukur Nababan berjanji akan lebih gencar turun ke masyarakat, terutama di Jawa Barat, untuk memperkuat pemahaman terkait Bangga Kencana.
Dengan komitmen tersebut, ia berharap Jawa Barat bisa menjadi contoh daerah yang berhasil membangun keluarga berkualitas melalui program Bangga Kencana.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp
Dasco Bilang Tunjangan Rp 50 Juta Anggota DPR Hanya Sampai Oktober, Setelah Itu Tak Ada Lagi |
![]() |
---|
Dipuji Publik karena Tak Ikut Joget di DPR, Pasha Ungu Ungkap Penyebab Teman-temannya Bergembira |
![]() |
---|
Heboh! Seruan Demo 25 Agustus, Begini Tanggapan Wakil Ketua DPR RI Saan Mustofa |
![]() |
---|
Pendapatan Anggota DPR Kini Rp 120 Juta per Bulan, Naik Drastis karena Tunjangannya Meroket |
![]() |
---|
Sudewo Bupati Pati Kembalikan Suap Proyek KA Ratusan Juta, Ini Respon KPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.