GAWAT! Puluhan Santri Cimanggis Depok Keracunan, Ini Kondisi Terkini di RS Brimob

TRIBUNBEKASI.COM, CIMANGGIS – Suasana haru bercampur panik sempat menyelimuti sebuah pondok pesantren di wilayah Cimanggis, Depok.

Puluhan santri yang biasanya riuh dengan lantunan ayat suci, mendadak harus dilarikan ke rumah sakit setelah diduga mengalami keracunan makanan, Senin (1/9/2025).

Satu per satu santri dibawa ke RS Bhayangkara Brimob, Kelapa Dua, dengan keluhan mual, muntah, pusing, hingga diare. Jumlahnya terus bertambah dari hari ke hari.

Baca juga: Chikita Meidy Nangis, Rugi Ratusan Juta Gegara Live TikTok Hilang

Baca juga: Uya Kuya Baru Berani Pulang, Lihat Rumahnya yang Dijarah Minta 20 Kucingnya Dikembalikan

Menurut keterangan Humas RS Brimob, pada hari pertama saja tercatat 57 santri datang untuk berobat.

“Dari jumlah itu, 31 santri menjalani rawat inap dan 26 lainnya rawat jalan,” ujarnya, Rabu (3/9/2025).

Pasien Terus Bertambah

Keesokan harinya, Selasa (2/9/2025), rumah sakit kembali menerima 9 santri tambahan. Semuanya langsung dirawat inap.

Tak berhenti di situ, pada Rabu (3/9/2025), dua santri lain juga menyusul masuk rumah sakit dengan gejala serupa.

Dari total 42 pasien rawat inap, pihak rumah sakit menyatakan 10 santri sudah membaik dan diperbolehkan pulang lebih cepat.

Meski sebagian masih dirawat, kondisi para santri disebut perlahan membaik.

“Keluhan awal mual, muntah, pusing, dan mencret. Untuk penyebabnya belum bisa dipastikan, masih menunggu hasil dari Dinas Kesehatan,” jelas pihak rumah sakit.

Keluarga dan pihak pesantren berharap para santri segera pulih dan dapat kembali beraktivitas seperti biasa.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp