Berita Pendidikan
Rektor UI Heri Hermansyah Bongkar Fakta Persaingan Masuk S1, Lebih Ketat dari S2
Rektor UI Heri Hermansyah ungkap seleksi masuk S1 lebih ketat dibandingkan S2 karena pendaftar S1 merupakan lulusan terbaik.
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Mohamad Yusuf
Ringkasan Berita:
- Rektor UI Heri Hermansyah membenarkan seleksi masuk S1 Universitas Indonesia jauh lebih ketat dibandingkan S2.
- Persaingan ketat terjadi karena pendaftar S1 merupakan lulusan terbaik dari SMA seluruh Indonesia.
- Sementara seleksi S2 lebih longgar karena sifatnya opsional, tidak semua lulusan S1 melanjutkan ke jenjang tersebut.
TRIBUNBEKASI.COM, DEPOK – Banyak yang menduga seleksi masuk S2 Universitas Indonesia (UI) lebih sulit dibandingkan S1. Namun, Rektor UI, Prof Heri Hermansyah, punya jawaban yang justru sebaliknya.
Menurut Heri, seleksi mahasiswa baru untuk program S1 UI justru jauh lebih ketat dan kompetitif dibandingkan jenjang S2.
Baca juga: Lihat Istri Sering Unggah Foto di Facebook, Pria di Ogan Ilir Nekat Pukul Suryani hingga Babak Belur
Baca juga: Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK di Pekanbaru, Ini Profil dan Harta Kekayaannya
Baca juga: 2 Jam Bicara Empat Mata dengan Prabowo di Istana, ini Pengakuan Ignasius Jonan Terkait Whoosh
“Kalau dilihat dari kompetisinya, S1 itu memang yang paling berat,” ujar Heri saat ditemui di kampus UI, Selasa (4/11/2025).
Heri menjelaskan, penyebab utama seleksi S1 UI sangat ketat adalah karena hampir semua siswa terbaik dari SMA se-Indonesia memilih UI sebagai tujuan utama.
“Jadi misal kalau dari SMA itu ada ranking 1 sampai 100, ya 10 besar itu bertarung di kita,” ucap Guru Besar Ilmu Rekayasa Proses Bioreaksi itu.
Setiap tahunnya, jutaan lulusan SMA bersaing untuk merebut kursi di kampus ternama tersebut.
“Ada 3 juta lebih lulusan SMA yang kemudian berburu kursi di universitas terbaik. Nah, jadi yang bertarung untuk S1 itu memang yang terbaik dari yang terbaik,” tuturnya.
Berbeda dengan jenjang S1 yang menjadi langkah awal penting dalam pendidikan tinggi, lanjut Heri, studi S2 bersifat opsional. Tidak semua lulusan S1 memilih melanjutkan ke jenjang tersebut.
“Banyak lulusan S1 yang memilih langsung berkarier atau menikah. Jadi yang masuk ke S2 ini tidak semuanya the best seperti yang S1,” jelasnya.
Menurut Heri, kondisi itu membuat proses seleksi S2 UI relatif lebih longgar dibandingkan S1, meskipun tetap mempertimbangkan kualitas akademik calon mahasiswa.
Pernyataan Heri ini sekaligus menepis rumor yang menyebut seleksi S2 di Universitas Indonesia lebih sulit dibandingkan dengan jenjang S1.
Baca berita Tribunbekasi lainnya di TribunBekasi.com dan di Google News
| Di Forum AICIS 2025, Siswa MAN Insan Cendikia Pekalongan Ajak Publik Menjaga Bumi |
|
|---|
| Bupati Karawang Aep Syaepuloh Jadi Mahasiswa S2 Unsika, Pilih Jurusan Ini |
|
|---|
| Hadiri PKKMB Unsika, Wakil Ketua DPR Saan Mustofa Minta Mahasiswa Aktif Berorganisasi |
|
|---|
| Cerita Suci, Penerima KIP Kuliah Lulus IPK 3,97 di Fisip Unsika |
|
|---|
| Jadi Angkatan Pertama, Unsika Wisuda 7 Mahasiswa Asing |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bekasi/foto/bank/originals/Rektor-Universitas-Indonesia-Prof-Heri-Hermansyah-menjelaskan-faktor-seleksi-masuk-S1-lebih-ketat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.