Inilah Pembagian Kloter Jemaah Haji Indonesia 1447 H/2026 M, Berikut Rincian per Embarkasi
Para calon jemaah haji Indonesia tahun 2026 dijadwalkan mulai memasuki asrama haji pada Selasa, 21 April 2026
Penulis: | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNBEKASI.COM - Para calon jemaah haji tahun 2026 dijadwalkan mulai memasuki asrama haji pada Selasa, 21 April 2026, atau bertepatan dengan 4 Dzulqa'idah 1447 H.
Jadwal ini tercantum pada rilis Kementerian Haji dan Umrah RI tentang pembagian Kelompok Terbang (kloter) untuk melayani keberangkatan dan kepulangan Jemaah Haji Indonesia tahun 1447 H/2026 M.
Berdasarkan Rencana Perjalanan Ibadah Haji (RPH) 1447 H/2026 M, jemaah haji mulai memasuki asrama haji di berbagai embarkasi di Indonesia mulai Selasa (21/4/2026), atau bertepatan dengan 4 Dzulqa'idah 1447 H.
Pada tahap tersebut, jemaah akan melalui proses pemeriksaan kesehatan akhir, pengecekan dokumen, pembekalan manasik, serta pendistribusian perlengkapan resmi haji.
Kemudian, keberangkatan jemaah haji gelombang pertama akan dimulai pada 22 April 2026 (5 Dzulqa'idah 1447 H).
Rangkaian perjalanan akan berlanjut hingga memasuki fase Puncak Haji, yakni pergerakan jemaah menuju Arafah pada 25 Mei 2026 (8 Dzulhijjah 1447) dan Wukuf pada 26 Mei 2026 (9 Dzulhijjah 1447).
Setelah menunaikan seluruh rangkaian ibadah, fase Pemulangan Jemaah Haji akan berlangsung mulai 1 Juni hingga 1 Juli 2026.
Melansir akun Instagram @kemenhaj.ri, pada tahun ini, dua maskapai penerbangan resmi melayani keberangkatan dan kepulangan jemaah haji, yakni PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. dan Saudia Arabian Airlines.
Garuda Indonesia akan melayani 277 Kloter dengan total sekitar 102.502 jemaah dari 10 embarkasi.
Sementara Saudia Arabian Airlines akan melayani 248 Kloter dengan sekitar 101.860 jemaah dari 6 embarkasi.
Total 204.362 jemaah dan petugas akan diterbangkan melalui 525 kloter dari 14 embarkasi di seluruh Indonesia.
Nantinya seluruh penerbangan akan dilaksanakan dalam kurun waktu 30 hari masa operasional, dengan pengaturan jadwal keberangkatan dan kepulangan yang terintegrasi antara dua maskapai penyelenggara.
Penetapan dua maskapai ini menandai upaya pemerintah dalam memperkuat aspek kapasitas operasional dan keandalan layanan untuk jemaah haji Indonesia.
Selengkapnya, rincian pembagian kloter Jemaah Haji Indonesia 1447 H / 2026 M di kedua maskapai tersebut.
Rincian Pembagian Kloter Jemaah Haji Indonesia 1447 H/2026 M
| Temuan Baru Korupsi Haji, Jemaah Furoda Diduga Pakai Fasilitas Haji Reguler |
|
|---|
| Kesaksian Jemaah Haji Asal Depok saat Pesawat Mendarat Darurat: Saya Curiga Kok Ada Tim Gegana? |
|
|---|
| Tidak Tahu Ada Ancaman Bom, Jemaah Haji Ini Anggap Momen Transit di Medan sebagai Wisata Religi |
|
|---|
| Densus 88 Tak Temukan Bom di Pesawat Pengangkut Jemaah Haji Depok, Kini Fokus ke Email Teror |
|
|---|
| Alhamudillah, 442 Jemaah Asal Depok Tak Ada yang Trauma, Sakit, Maupun Luka Meski Diancam Bom |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bekasi/foto/bank/originals/Jemaah-Haji-Indonesia-tahun-2024.jpg)