Minyak Goreng Curah

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Terkejut saat Tahu Minyak Goreng Curah Dilarang Dijual Tahun Depan

Pedagang sembako di Pasar Palmerah kaget saat tahu ada larangan menjual minyak goreng curah mulai 1 Januari 2022.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Valentino Verry
warta kota/miftahulmunir
Pendi, pedagang sembako di Pasar Palmerah tak mengerti pemerintah melarang penjualan minyak goreng curah. 

"Lebih berat karena sekarang harga minyak goreng kemasan mahal," kata Misna, Kamis (25/11/2021).

Harga minyak goreng curah melonjak dari Rp 15 ribu per kilogram menjadi Rp 20 ribu, sementara kemasan dari Rp 15 ribu menjadi Rp 23 ribu per kilogram. 

Selisih Rp 3 ribu di antara kedua jenis minyak goreng itu dianggap besar karena dalam satu hari dibutuhkan lebih dari satu liter minyak goreng. Alhasil omset penjualan pun ikut menurun. 

"Semenjak pakai minyak goreng curah omzet turun 20 persen. Biasanya omzet sehari Rp 1 juta, sekarang paling tinggi dapat Rp 900 ribu," ujar Misnah.

Misna pun mengaku mengurangi jumlah minyak goreng kemasan yang dipakai setiap harinya. Hal itu dianggap paling tepat dibanding menaikkan harga jual yang tentu bisa berdampak negatif. 

"Harapannya harga minyak goreng turun, enggak mahal seperti sekarang. Kan pemerintah yang melarang jual minyak goreng curah, harusnya harga turun," ucapnya.

Baca juga: Terjerat Kasus Narkotika, Selebriti Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara

Sementara pedagang minyak goreng curah, Sony (45) tidak setuju keputusan larangan penjualan minyak goreng curah mulai tahun depan. Hal itu karena minyak goreng kemasan masih tinggi. 

"Pedagang gorengan yang pakai minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan sama-sama mengeluh," ungkap Sony.

Pedagang di Pasar Cibubur, itu menambahkan harga minyak goreng kemasan hingga kini belum ada tanda-tanda penurunan. Sehingga banyak warga masih membeli minyak goreng curah

Sebelumnya pemerintah mengambil kebijakan larangan penjualan minyak goreng curah mulai 1 Januari 2022 karena harga terlalu bergantung pada harga sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO).

Omzet anjlok

Di tempat terpisah, harga minyak goreng curah di Kabupaten Bogor cukup melonjak dalam beberapa minggu terakhir.

Pantauan Wartakotalive.com, Jumat (19/11/2021), harga minyak curah di tingkat pedagang eceran berada di kisaran Rp 18.500-19.500.

Mumun (52), pedagang toko kelontong di Cikaret, Cibinong, mengatakan dirinya menjual minyak goreng curah sebesar Rp 18.500 per liter.

"Saya jualnya Rp 18.500, soalnya ambilnya aja Rp 17.500 per liter. Jadi kita cuma ngambil untung Rp 1.000," kata Mumun ditemui di lapak dagangannya pada Jumat (19/11/2021).

Halaman
123
Sumber: Wartakota
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved