Berita Bekasi
Begini Seramnya Melintasi Jalan Inspeksi Kalimalang dari Tegaldanas-Gandamekar Setelah Pukul 18.00
"Kalau saya pulang lembur sudah pasti di atas jam 9 malam. Sedangkan pabrik di Delta Mas. Yau dah tuh, ngebut saja, daripada dipepet kalau ada begal
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG --- Pengendara motor yang sering melintas di sepanjang Jalan Inspeksi Saluran Kalimalang, Kabupaten Bekasi, resah acap kali melewati jalur setelah pukul 18.00 WIB.
Minimnya penerangan jalan umum (PJU) menjadi faktor utama para pengendara motor was-was saat pulang di setelah sore hari.
"Gelap banget di Kalimalang, dari dulu sampai sekarang lampunya sedikit banget," tutur Herman (37) seorang pengendara motor di lokasi, Kamis (13/1/2022).
Herman menjelaskan hampir di setiap ruas Jalan Inspeksi Saluran Kalimalang, dari Tegaldanas, Kecamatan Cikarang Pusat hingga Gandamekar, Kecamatan Cikarang Barat, minim penerangan.
Baca juga: Akses Jalan Menuju Pesona Wanajaya Gelap saat Malam, Pengelola Minta Pemkab Bekasi Perbanyak PJU
Baca juga: Antisipasi Kejahatan Malam Hari Agar Masyarakat Tidur Nyenyak, Polda Metro Jaya Bentuk Dream Team
"Kalau belum nyampe ke belokan Jalan Kawasan Indsturi, bawaannya was-was saja di jalan. Setelah itu sih baru lumayan ada lampu di pinggir jalan," katanya.
Fian (45) pengendara motor lainnya mengeluhkan hal yang sama.
Ia bahkan terpaksa memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi apabila pulang kerja setelah lembur.
"Kalau saya pulang lembur sudah pasti di atas jam 9 malam. Sedangkan pabrik di Delta Mas. Yau dah tuh, ngebut saja, daripada dipepet kalau ada begal, mending menghindar," ucap Fian.
BERITA VIDEO : KAWANAN BEGAL KEMBALI BERAKSI DI JABABEKA
Tiga aksi kejahatan ini jadi fokus polisi
Tongkat kepemimpinan Kapolres Metro Bekasi telah diamanatkan dari tangan Kombes Hendra Gunawan kepada Kombes Gidion Arif Setiawan pada Selasa (4/1/2022) lalu.
Di masa kepemimpinannya, Kombes Gidion menjelaskan bakal memfokuskan untuk berupaya mengurangi angka kasus kriminalitas tertinggi yang terjadi di Kabupaten Bekasi.
"Karena sekarang memasuki situasi kamtibmas awal tahun 2022, maka kami melakukan evaluasi pada kejadian di tahun 2021. Ada tiga kasus yang sering terjadi di Kabupaten Bekasi," tutur Gidion saat dikonfirmasi, Kamis (13/1/2022).
Berdasarkan hasil evaluasi di tahun 2021, kasus yang sering terjadi di wilayah hukumnya adalah kasus pencurian dengan kekerasan (curas).
Baca juga: Pengungkapan Kasus Curas Naik 22 Persen, Mayoritas Pelaku Anak Putus Sekolah
Baca juga: Pastikan Perampokan di Cikarang Utara, Polisi Cek Video Viral Pria Berbadan Kekar Bersenjata Api
"Berdasarkan data yang ada, masih berada di seputar street crime atau yang lebih dikenal dengan kejahatan jalanan. Peringkat pertama yang masuk crime index adalah curas atau yang lebih dikenal masyarakat dengan pembegalan, bahasa hukumnya pencurian dengan kekerasan," ujarnya.