Berita Karawang

Senin Siang, Proses Perbaikan Jembatan KW 6 Dimulai

Perbaikan Jembatan KW 6 yang ambles pada Sabtu (15/1/2022) malam sudah mulai dikerjakan pada Senin (17/1/2022) siang.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: AC Pinkan Ulaan
Tribun Bekasi/Muhammad Azzam
Perbaikan Jembatan KW 6 yang ambles pada Sabtu (15/1/2022) malam sudah mulai dikerjakan pada Senin (17/1/2022) siang. 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG -- Jembatan KW 6 atau Kepuh di Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang ambles pada Sabtu (15/1/2022) malam.

Pantauan TribunBekasi.com pada Senin (17/1/2022) pukul 13.00 ada mobil pick up berisi bambu dan peralatan kontruksi parkir di dekat bagian yang ambles.

Sejumlah pekerja sedang melakukan pembongkaran bagian jalan di jembatan itu yang retak dan patah itu.

Patahan itu juga ditutup menggunakan terpal biru, dan dibatasi dengan sejumlah batu-batu.
Lampu penerangan jalan umum (JPU) di lokasi itu juga sudah dibongkar.

 

Akses jalan di Jembatan KW 6 masih ditutup untuk kendaraan roda empat, namun kendaraan roda dua masih diperbolehkan lewat.

Harus bertanggung jawab

Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana meminta pihak ketiga, yakni kontraktor pembangunan Jembaran KW 6 bertanggung jawab atas amblesnya konstruksi jembatan itu.

Hal itu dikatakannya saat Apel Kesadaran Nasional di Plaza Pemda Karawang pada Senin (17/1/2022) pagi.

Wajah Cellica terlihat domgkol, sebab belum satu bulan diresmikan jembatan itu ambles. Pihak kontraktor beralasan tanggul di Saliran Irigasi longsor.

"Jadi kemarin, kebetulan kita tahu, belum berapa lama saya resmikan Jembatan Kepuh. Baru dua minggu sudah ambles, ambruk. Alasannya longsor," kata Cellica.

Dia mengaku akan memantau langsung kegiatan perbaikan jembatan yang ambles tersebut.

"Izin Pak Wakil, Pak Sekda, saya akan memantau. saya minta pihak ketiga mempertanggung jawabkannya. Sehingga tidak menjadi opini yang tidak baik terhadap Pemda Karawang," katanya.

Sama-sama membangun Karawang

Cellica berharap semua pihak bersama-sama membangun Karawang jauh lebih baik dengan benar dan sesuai aturan.

"Harapan saya kita harus melakukan perubahan itu. Juga harapan kita bersama sama-sama untuk membangun Karawang yang jauh lebih baik," tandasnya.

Jembatan KW 6 atau Kepuh di Kelurahan Karawangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang ambles.

Padahal jembatan yang menelan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Karawang sebesar Rp 10 miliar itu belum satu bulan diresmikan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, pada Rabu, (29/12/2021) lalu.

Pantauan TribunBekasi.com, jembatan itu ambles bagian sisi dekat saluran irigasi kurang lebih sepanjang 20 meter.

Longsor

Tanggul jembatan itu yang menempel pada tanggul saluran irigasi itu longsor sehingga membuat kontruksi jembatan itu ambles.

Di titik jembatan ambles itu ditutupi terpal biru. Lalu dipasang papan pemberitahuan "hati-hati ada pekerjaan jembatan". Sehingga jembatan itu hanya dapat dilalui sepeda motor. Mobil tidak bisa melintasi jembatan tersebut.

Lalu dibagian bawah jembatan terdapat tulisan "Mohon Maaf Jalan Ditutup Total Sampai Selesai Pengerjaan".

Sumber: Tribun bekasi
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved