Mudik Lebaran
Pukul 12.25 WIB, Arus Mudik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 57 Karawang Padat Merayap
Informasi Jasa Marga, kepadatan arus kendaraan terjadi mulai Selasa (18/4/2023) malam hingga Rabu (19/4/2023).
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Arus mudik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 57 Karawang, Jawa Barat terpantau padat merayap, pada Rabu (19/4/2023) siang.
Pantauan TribunBekasi.com pukul 12.25 WIB di KM 57 Jalan Tol Japek Karawang arus kendaraan terlihat padat merayap.
Kecepatan kendaraan rata-rata hanya sekitar 40 KM per jam, walaupun terkadang melaju bisa 60 KM per jam.
Dari informasi Jasa Marga kepadatan arus kendaraan terjadi mulai Selasa (18/4/2023) malam hingga Rabu (19/4/2023).
Hingga akhirnya Jasa Marga atas diskresi kepolisian pada pukul 09.35 WIB melakukan buka tutup secara situasional
BERITA VIDEO: ADA "ONE WAY" DI TOL CIPALI, ANTISIPASI PENINGKATAN ARUS MUDIK
Penerapan kebijakan contra flow satu lajur dimulai dari KM 36 Bekasi sampai KM 47 Karawang.
Kemudian dilanjutkan contra flow dua lajur dari KM 47 sampai KM 68 arah Cikampek.
VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol (PT JTT), Ria Marlinda Paallo mengatakan saat ini lalu-lintas kendaraan arah Cikampek pada Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek terpantau volume kendaraan mulai meningkat.
Baca juga: Pria Ini Rela Tempuh Jarak 324 KM Kendarai Sepeda Motor demi Bisa Sungkem Orangtua
Baca juga: Menaker Lepas Ribuan Pengusaha Warmindo dalam Mudik Bersama di Bekasi
PT JTT telah mengoperasikan total 28 gardu tol di GT Cikampek Utama dari kondisi normal 13 gardu tol, dan penyiagaan tambahan 17 unit mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi.
"Bagi pengguna jalan yang akan menuju arah Bandung diimbau untuk tidak menggunakan jalur contraflow," katanya dalam keterangan pada Rabu (19/4/2023).
Rekayasa Lalu Lintas
Sebelumnya diberitakan bahwa aparat kepolisian kembali melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kemacetan pada H-3 Lebaran 2023 di jalur Tol Jakarta-Cikampek yang menjadi jalur utama mudik Lebaran ke arah Jawa Tengah hingga Jawa Timur.
Akun twitter resmi Jasa Marga sebagai pengelola Tol Jakarta-Cikampek menyebut pemberlakuan sistem one way ini khusus bagi kendaraan yang mengarah ke Semarang, mulai Kalihurip KM 68 hingga KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang.
Sementara penerapan lajur contra flow diberlakukan mulai Cikarang Pusat KM 36+800 hingga Kalihurip KM 68.
Pantauan Tribunnews.com, jejaring berita TribunBekasi.com, kini sejumlah kendaraan pun tampak sudah melintasi jalur sebelah kanan.
Sebab sebelum one way diterapkan, semua kendaraan tampak memadati jalur sebelah kiri dan menyebabkan kepadatan.
BERITA VIDEO: ADA "ONE WAY" DI TOL CIPALI, ANTISIPASI PENINGKATAN ARUS MUDIK
Arus lalu lintas di ruas Tol Jakarta-Cikampek memang masih mengalami kemacetan sejak Rabu (19/4/2023) dini hari.
Pantauan Tribunnews.com di KM 73, sejumlah kendaraan rata-rata mengendarai mobil dengan kecepatan 20-30 KM/Jam.
Sejumlah kendaraan yang didominasi oleh mobil peribadi tersebut tampak beberapa kali terhenti akibat kemacetan.
Baca juga: Tak Ada Penurunan, IKAPPI Prediksi Puncak Kenaikan Harga Pangan Terjadi pada H-1 Idul Fitri
Baca juga: Antre di Pelabuhan Ciwandan, Ribuan Pemudik Motor Mengular Hingga Keluar Pintu Masuk Area Parkir
Jalur ini diketahui telah menerapkan sistem rekayasa lalu lintas one way atau searah sejak pagi tadi.
Arus lalu lintas yang mengalami kemacetan berada di jalur sebelah kiri, sementara jalur kanannya terpantau masih lancar dan tak ada kepadatan kendaraan.
Berdasarkan informasi yang diterima, kemacetan ini terjadi hingga KM 80 Tol Jakarta-Cikampek.

Sejak pagi
Arus lalu lintas (Lalin) di ruas Tol Jakarta-Cikampek mengalami kemacetan pada Rabu (19/4/2023) pagi.
Pantauan Tribunnews.com di KM 73, sejumlah kendaraan rata-rata mengendarai mobil dengan kecepatan 20-30 KM/Jam.
Baca juga: Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Rabu 19 April 2023 Libur
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi Rabu, 19 April 2023 Libur Hingga 25 April 2023, Ini Penjelasannya
Sejumlah kendaraan yang didominasi oleh mobil pribadi tersebut tampak beberapa kali terhenti akibat kemacetan.
Jalur ini diketahui telah menerapkan sistem rekayasa lalu lintas one way atau searah sejak pagi tadi.
Arus lalu lintas yang mengalami kemacetan berada di jalur sebelah kiri, sementara jalur kanannya terpantau masih lancar dan tak ada kepadatan kendaraan.
Berdasarkan informasi yang diterima, kemacetan ini terjadi hingga KM 80 Tol Jakarta-Cikampek.
Sistem one way ini berlaku mulai dari 72 Tol jakarta-Cikampek sampai Kilometer 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung.
Baca juga: Jadwal Layanan SIM Keliling Karawang, Rabu 19 April 2023 Libur hingga 25 April 2023, Cek Detailnya
Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi Rabu 19 April 2023 Libur Hingga 25 April 2023, Simak Informasi Lengkapnya
Kepadatan arus lalu lintas ini juga disebutkan sudah terjadi di KM 65 sampai KM 67.
"Dawuan KM 65 - KM 67 arah Cikampek PADAT, kepadatan volume lalin," tulis Jasa Marga di akun Twitternya pada Rabu pagi.
"Kalihurip KM 69 - Cikampek KM 72 PADAT, kepadatan volume lalin," sambungnya (Tribunnews.com/Fersianus Waku)
arus mudik
Tol Jakarta-Cikampek
Jasa Marga
VP Corporate Secretary and Legal
PT Jasamarga Transjawa Tol
Ria Marlinda Paallo
Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Bekasi Selama Mudik Lebaran 2025 Menurun |
![]() |
---|
Tiket KAJJ dari Daop 1 Jakarta Masih Tersedia Cukup Banyak di H+3 Lebaran |
![]() |
---|
Heboh, Atlet Mudik ke Indramayu Lewat Jalur Udara, Naik Paralayang dan Mendarat di Haurgeulis |
![]() |
---|
Ingin Mudik ke Ciamis, Mama Muda dan Bayinya Ditinggal Pergi Suami di Masjid Kaum Ciawi Tasikmalaya |
![]() |
---|
Mudik dari Pengalengan ke Ciamis, Seorang Ibu dan Bayi 4 Bulan Ditinggal Suami di Masjid Tasikmalaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.