Pemilu 2024

Karangan Bunga Bertuliskan Dukung Hak Angket: Demokrasi dan NKRI Dirusak Jokowi, PDIP Jangan Diam

pada karangan bunga tersebut, berisi pesan yang tertulis jika Megawati Soekarnoputri selaku ketua umum PDIP harus menjaga konstitusi dan demokrasi.

Penulis: Alfian Firmansyah (m32) | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai PDI Perjuangan (PDIP) banjir sejumlah kiriman karangan bunga berjejer di halaman kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat. 

“Maka kalau ingin melihat, membuktikan dan mengetahui hak angket paling bagus karena menyelidiki. Di bawahnya, interpelasi,” ungkapnya.

Untuk itu, Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD itu mendorong DPR untuk mengambil sikap dengan memanggil penyelengara Pemilu.

“Minimum sebenarnya komisi II memanggil penyelenggara Pemilu, apa yang terjadi. IT-nya, kejadian tiap TPS kok melebihi 300 ini kan anomali, masak diam saja. Mestinya DPR segera ambil sikap undang penyelenggara Pemilu, undang masyarakat. Sehingga mereka bisa menyampaikan. Dan problem ini bisa dibawa ke zona netral dan masyarakat bisa tahu,” imbuhnya.

(Sumber : Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Alfian Firmansyah/m32)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News 

 

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved