Laka Tunggal Tewaskan 7 Penumpang, Sopir Bus Rosalia Indah jadi Tersangka dan Langsung Ditahan

TRIBUNBEKASI.COM — Aparat kepolisian telah menetapkan status tersangka kepada sopir bus PO Rosalia Indah berinisial JW, yang mengantuk saat mengemudikan bus hingga memicu kecelakaan tunggal dan menewaskan 7 orang penumpangnya.

Kecelakaan tunggal bus PO Rosalia Indah itu terjadi di Km 370 ruas Tol Semarang-Batang di wilayah Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Setelah menyandang status tersangka, aparat kepolisian saat ini langsung menahan JW di rumah tahanan (rutan) Polres Batang.

"Tadi malam setelah dilaksanakan gelar perkara supir dijadikan tersangka dan sudah ditahan di rutan Polres Batang," ungkap Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto dalam keterangan resminya, Jumat, 12 April 2024.

Tersangka JW dijerat dengan pasal 310 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.

BERITA VIDEO: DINILAI LALAI HINGGA 7 PENUMPANG TEWAS SOPIR BUS ROSALIA INDAH JADI TERSANGKA

Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan saat ini bus Rosalia Indah bernomor polisi AD 7019 OA tersebut sudah berhasil dievakuasi dari parit di pinggir jalan tol dan diamankan di Exit Tol Pegandon, Kendal, Jawa Tengah.

Sementara itu, untuk korban luka saat ini masih di rawat di RSI Kendal dengan total tiga pasien, satu orang diantaranya mengalami luka berat.

"Korban yang meninggal dunia sudah semua diantar di rumah keluarga masing-masing," jelasnya.

Baca juga: Pengunjung Taman Margasatwa Ragunan Hari Jumat Ini Masih Tinggi, Capai 62 Ribu Lebih

Baca juga: Arus Balik Masih Normal, Korlantas Tunda One Way dari KM 414 Tol Kalikangkung ke KM 72 Tol Cipali

Tujuh Orang Tewas 

Sebelumnya diberitakan, bus Rosalia Indah yang mengangkut 34 penumpang, termasuk sopir dan kondektur mengalami kecelakaan tunggal di Km 370 ruas Tol Semarang-Batang di wilayah Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis pagi.

Tujuh penumpang tewas, yaitu 4 wanita dan 3 pria. Dari total korban tewas, ada dua anak di bawah umur berusia 3 dan 1 tahun.

Sementara, empat korban selamat telah pulang dan diantar oleh manajemen bus Rosalia Indah. Penumpang lain yang terluka termasuk sopir bus masih dalam perawatan.

Adapun sopir bus Rosalia Indah itu diduga mengalami kecelakaan akibat mengantuk.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan sedianya sopir bus tidak boleh kelelahan saat berkendara.