Pilgub Jakarta
Golkar DKI Terkejut dengan Duet Kaesang-Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta: Selama Ini Dukung Ahmed Zaki
Namun Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta ini mengaku, sempat terkejut dengan tawaran duet Kaesang Pangarep - Jusuf Hamka
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Sekretaris DPD Partai Golkar Basri Baco, mengatakan, duet Kaesang Pangarep - Jusuf Hamka sudah menjadi tawaran DPP, jika putra bungsu Presiden Jokowi itu memutuskan untuk maju di Pilkada Jakarta.
Namun Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta ini mengaku, sempat terkejut dengan tawaran duet Kaesang Pangarep - Jusuf Hamka itu karena di luar yang selama dipikirkan partai.
Kata dia, selama ini DPD Golkar fokus menyuarakan dukungan kepada Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar sebagai Bacagub Jakarta dan bukan duet Kaesang Pangarep - Jusuf Hamka.
Nama Zaki masuk dari tiga orang yang mendapat penugasan untuk Pilkada Jakarta, sementara dua nama lainnya adalah Wakil Ketua DPP Golkar Erwin Aksa dan Wakil Ketua DPP Golkar Ridwan Kamil.
BERITA VIDEO : BOS JALAN TOL JUSUF HAMKA DISODORKAN GOLKAR JADI CAWAGUB KAESANG
“Ini di luar prediksi kami semua memang, dan Golkar Jakarta sedang dalam persiapan pematangan pasangan ini,” tuturnya.
Menurut dia, duet Kaesang-Jusuf Hamka bisa menjadi pasangan ‘kuda hitam’ untuk memenangi pertarungan Pilkada Jakarta 2024.
Terlebih berdasarkan survei internal yang dilakukan partai, hampir separuh responden dalam penelitian itu warga Jakarta menginginkan pemimpin baru.
Baca juga: PKS Ajak Kaesang dan PSI untuk Dukung Pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta
“Ini juga bisa jadi pasangan kuda hitam di Jakarta yang menurut hasil survei internal kami, 57 persen rakyat Jakarta inginkan pemimpin baru, bukan yang pernah memimpin Jakarta,” ungkapnya.
Basri Baco menambahkan, nama Jusuf Hamka di mata publik sebetulnya bukan sosok yang asing.
Dia dikenal sebagai Raja Jalan Tol, karena berbagai proyek jalan bebas hambatan itu dikerjakan oleh Jusuf Hamka.
Selain itu, Jusuf Hamka juga memiliki kekayaan yang melimpah, sehingga menjadi wakil kepala daerah merupakan bentuk pengabdian kepada rakyat Jakarta.
Meski keturunan Tionghoa, tapi Jusuf Hamka merupakan mualaf dan memiliki mimpi membangun 1.000 masjid di Tanah Air.
“Jusuf Hamka juga kita kenal sebagai Raja Jalan Tol dan seorang mualaf yang sudah selesai dengan hidupnya (tidak memikirkan duniawi). Jadi dia hanya akan fokus untuk pengabdian kepada rakyat Jakarta,” imbuhnya.
BERITA VIDEO : SOSOK JUSUF HAMKA PERNAH JADI TIM SUKSES JOKOWI DI PILPRES 2019
“Masjidnya pun banyak yang dia bangun di Jakarta. Program sekolah gratis dan beasiswa satu sarjana untuk setiap keluarga yang tidak mampu serta banyak lagi, program-program yang akan diwujudkan,” lanjutnya.
Diketahui, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengungkapkan fakta baru mengenai kontestasi Pilkada Jakarta 2024.
Menko Perekonomian RI itu mengusulkan bos jalan tol sekaligus kader Golkar, Jusuf Hamka menjadi Bacawagub pendamping dari Kaesang Pangarep di Pilkada Jakarta 2024.
Keputusan itu diambil seusai Airlangga melakukan pertemuan dengan Kaesang yang juga Ketum PSI itu di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis (11/7/2024).
“Untuk mendukung tadi Mas Kaesang seandainya beliau memilih Jakarta saya siapkan kader Golkar yang udah malang melintang di infrastruktur yaitu Babah Alun," kata Airlangga dalam konferensi pers seusai bertemu Kaesang.
Patuhi keputusan DPP
DPD Partai Golkar DKI Jakarta menegaskan, akan mematuhi keputusan DPP ihwal pencalonan Bacagub dan Bacawagub Jakarta untuk Pilkada 27 November 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan DPD menyusul pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang menawarkan sosok pengusaha tol, Jusuf Hamka atau Babah Alun sebagai pendamping Kaesang Pangarep untuk Pilkada.
Sekretaris DPD Partai Golkar DKI Jakarta Basri Baco menyatakan, pihaknya akan menaati keputusan DPP karena urusan Pilkada mutlak kewenangan DPP.
Karena itu, kata dia, apapun keputusan DPP Golkar maka DPD akan siap menjalankan.
“Kami meyakini putusan DPP menawarkan Jusuf Hamka atau yang biasa kita kenal Babah Alun, sudah melalui pertimbangan matang dan penuh kajian. Walaupun Babah Alun tidak pernah mendapat penugasan untuk Jakarta,” kata Basri Baco dari keterangannya, Jumat (12/7/2024) sore.
(Sumber : Wartakotalive.com, Fitriyandi Al Fajri/faf)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaUeu7FDzgTG0yY9GS1q
RK - Pramono Tertawa Lepas dan Saling Peluk, Rano Karno: Politik Sekadarnya, Persahabatan Selamanya |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Blak-blakan Soal Batal Gugat Hasil Pilkada 2024 Jakarta ke MK, Ternyata Begini Faktanya |
![]() |
---|
Ridwan Kamil-Suswono Terima Hasil Rekapitulasi Suara Pilgub, Ucapkan Selamat untuk Pramono-Rano |
![]() |
---|
Ridwan Kamil-Suswono Batal Ajukan Gugatan ke MK, Ariza: Ikut Arahan dan Perintah Pimpinan |
![]() |
---|
Tim RK-Suswono Tak Jadi Ajukan Gugatan ke MK, Begini Respon Jubir Pramono-Rano |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.