Partai Golkar Buka Pendaftaran Calon Ketua Umum, Didukung Minimal 30 Persen Pemilik Suara di Munas

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Partai Golkar secara resmi membuka pendaftaran calon Ketua Umum periode 2024-2029, Senin (19/8/2024) sore.

Pendaftaran dibuka pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB.

Calon ketua umum Partai Golkar harus seorang kader Partai Golkar. Syarat calon ketum telah diatur dalam anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) Partai Golkar.

Aturan lain, calon ketum harus mengantongi dukungan minimal 30 persen pemilik suara di Musyawarah Nasional (Munas) Golkar.

Periode pendaftaran calon ketua umum Partai Golkar dijelaskan  Wakil Ketua Partai Golkar, Bambang Soesatyo.

"Pembukaan pendaftaran dibuka besok (Senin) sore sampai jam 10 malam, tentunya sesuai peratutan yang ada dalam AD/ART," kata Bambang Soesatyo, saat konferensi pers, Minggu (18/8/2024). 

Calon Ketua Umum Golkar nantinya akan diseleksi menurut persyaratan sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Golkar.  

Penetapan Ketua Umum Golkar akan berlangsung dalam Musyawarah Nasional (Munas) pada 21 Agustus 2024. 

Panitia munas telah menyiapkan rancangan keputusan, salah satunya soal mekanisme pemilihan.

Bambang Soesatyo menyebut, seorang calon ketua umum (caketum) harus memiliki minimal dukungan sebesar 30 persen dari ketua DPD tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

"Teknis pencalonan pada saat di Rapimnas nanti membawa minimal 30 persen surat dukungan dari DPD 1 dan DPD 2," ujar Bamsoet. 

Sebelum menetapkan Ketum baru pengganti Airlangga Hartarto, Partai Golkar menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas), Selasa (20/8/2024) di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat.

Acara ini dijadwalkan mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB.

Kemudian, persiapan Munas yang akan dimulai pada pukul 14.00 WIB.

Agenda utama rapimnas kali ini adalah pengesahan pengunduran diri Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, serta pengesahan Agus Gumiwang sebagai Plt ketua umum.