Program Makan Bergizi Gratis

Pj Bupati Bekasi Sebut Program Makan Bergizi Gratis Jadi Peluang Tingkatkan Swasembada Pangan Daerah

dengan optimalisasi potensi lokal, program makan bergizi gratis ini diharapkan tidak hanya mencetak generasi emas di masa depan.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TribunBekasi.com
Penjabat Bupati Bekasi, Dedy Supriadi saat meninjau program makan bergizi gratis (MBG) di SMA Negeri 1 Pebayuran, Kabupaten Bekasi pada Senin (6/1/2025). 

Termasuk pendistribusian dilakukan di SMA Negeri 1 Pebayuran, Kabupaten Bekasi.

Berdasarkan pantauan, terlihat makanan disiapkan dalam bentuk kotak makan dari alumunium diturunkan dari kendaraan mobil boks.

Kotak makan itu langsung dibawa ke ruang kelas untuk dibagikan ke siswa-siswi sekolah tersebut.

BERITA VIDEO : UJI COBA MAKAN BERGIZI GRATIS BIKIN KENYANG

Adapun isi program MBG itu adalah nasi, tumis sayur buncis, tempe, telor bulat, dan buah salak.

Tampak tidak ada susu maupun air minum dalam menu program MBG yang dihargai sebesar Rp10 ribu tersebut. 

Tiap siswa makan bersamaan di ruang kelas masing-masing sambil diawasi wali kelas. Dan disaksikan pihak Badan Gizi Nasional (BGN), Penjabat Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi serta Forkopimda lainnya.

Dedy menyampaikan bahwa program ini bertujuan mencetak generasi emas yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.

“Hari ini kami melihat antusiasme siswa-siswi SMA Negeri 1 Pebayuran menikmati makanan bergizi, dan masyarakat menyambut baik langkah ini,” kata Dedy Supriyadi.

Pada peluncuran ini, sebanyak 1.260 porsi makanan telah disiapkan oleh Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang terletak di samping Kantor Kecamatan Pebayuran.

Program ini akan terus diperluas, dengan target 260 unit dapur SPPG di Kabupaten Bekasi yang mampu menyediakan makanan bergizi untuk hingga 3.000 anak per hari di setiap kecamatan.

Dedy Supriyadi memastikan seluruh proses pembuatan makanan di Dapur SPPG telah memenuhi standar higienis.

Prosedur sterilisasi bahan baku dan perlengkapan masak telah diatur sesuai SOP. Petugas juga dilengkapi dengan masker, clemek, topi, dan sepatu khusus untuk menjaga kebersihan dan keamanan pangan. (maz)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved