Banjir Tangerang
Banjir 1 Meter Rendam Lima Kecamatan di Tangerang, Tim BPBD Siapkan Perahu Karet Evakuasi 2.720 Jiwa
Adapun banjir di wilayah kecamatan tersebut telah melanda puluhan rukun tetangga (RT) dan beberapa desa.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, TANGERANG --- Sebanyak lima kecamatan di wilayah Kabupaten Tangerang terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejak Selasa (28/1/2025) malam.
Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan BPBD Kabupaten Tangerang, Agun Guntara, mengatakan, 680 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 2.720 jiwa di lima kecamatan di Kabupaten Tangerang itu terdampak akibat banjir tersebut.
"Ada lima kecamatan terdampak banjir, datanya bisa bertambah karena belum dilaporkan secara resmi oleh tiap kelurahan dan kecamatan," ujar Agun, Rabu (29/1/2025).
Adapun banjir di wilayah kecamatan tersebut telah melanda puluhan rukun tetangga (RT) dan beberapa desa.
Baca juga: Heboh, Seekor Buaya Panjang 1,5 Meter Masuk ke Rumah Warga saat Banjir di Kecamatan Babelan Bekasi
Seperti di Desa Mekarsari dan Kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg melanda sebanyak 431 kepala keluarga.
Selanjutnya di kawasan perumahan Griya Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan dengan jumlah terdampak sebanyak 74 KK dan kampung Pisangan, Sepatan sebanyak 175 KK.
"Sejak tengah malam tadi banjir, melanda kecamatan Sepatan, Pasar Kemis, Perumahan Duta Bandara, Teluknaga, Kosambi dan Rajeg, saat ini masih dilakukan pendataan," kata dia.
Kemudian ia menjelaskan, bencana banjir yang berdampak terhadap ratusan KK tersembut merendam rumah warga dengan ketinggian air bervariasi mulai dari 30 sentimeter (cm) sampai dengan 1 meter.
Sementara untuk jumlah korban yang terdampak musibah banjir, belum sepenuhnya terdata secara keseluruhan.
"Karena pihak kelurahan atau desa dan kecamatan belum memberikan data yang resmi, jadi yang dilaporkan ini bersifat sementara," tuturnya.

Hingga saat ini BPBD Kabupaten Tangerang terus melakukan pemantauan dan monitoring di beberapa titik terjadinya bencana banjir.
Hal tersebut dilakukan, guna dilakukan penanganan dan evakuasi terhadap korban yang membutuhkan bantuan.
"Sementara itu pendistribusian bantuan logistik atau keperluan pangan, masih dikoordinaaikan dengan dinas terkait serta Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi pada kebencanaan," ucapnya.
"Penanganan dari bidang Pemadam dan Penyelamatan, sudah kami siagakan dan juga perahu karet untuk evakuasi warga disiapkan bila dibutuhkan," jelas Agun.
(Sumber : TribunTangerang.com, Gilbert Sem Sandro/m28)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp
Pemerintah Siapkan Kredit Rp 130 Triliun untuk Pengembang Perumahan Subsidi |
![]() |
---|
ART di Bekasi Terancam 12 Tahun Penjara usai Rekam dan Kirim Video Majikan Tanpa Busana ke Pacar |
![]() |
---|
Kunjungi Kantor BPBD, Wawali Harris Bobihoe Sebut Banyak Inovasi dan Edukatif |
![]() |
---|
Tinjau Relokasi Pedagang Pondok Gede, Wali Kota Pastikan Fasilitas Lebih Nyaman dan Terjangkau |
![]() |
---|
Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Ade Sukron Minta Bupati Bangun Soliditas ASN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.