Paus Fransiskus Wafat
Paus Fransiskus Dimakamkan, Donald Trump dan Pangeran William Hadir untuk Beri Penghormatan Terakhir
Upacara pemakaman Paus Fransiskus dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia dan setidaknya 170 pejabat asing yang telah mengonfirmasi kehadiran.
Penulis: | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNBEKASI.COM -- Paus Fransiskus dimakamkan di Basilika St Mary Maggiore, Italia, Sabtu (26/4/2025).
Upacara pemakaman Paus Fransiskus dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia dan setidaknya 170 pejabat asing yang telah mengonfirmasi kehadiran.
Para kepala negara yang hadir langsung adalah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, beserta istrinya, Melania Trump dan Pangeran William, yang mewakili keluarga kerajaan Inggris.
Kepala negara lainnya yang hadur adalah Presiden Brasil, Lula da Silva, bersama istrinya, Janja Lula da Silva serta Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr beserta istrinya, Lisa Marcos.
Pemimpin Eropa lainnya yang juga hadir termasuk Emmanuel Macron (Presiden Prancis), Andrzej Duda (Presiden Polandia), Maia Sandu (Presiden Moldova), dan Ursula von der Leyen (Presiden Komisi UE).
Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang sebelumnya dikabarkan tidak dapat menghadiri upacara pemakaman Paus Fransiskus, nyatanya terlihat hadir di tengah-tengah para pejabat asing yang melayat.
Namun, beberapa pemimpin, seperti Vladimir Putin (Presiden Rusia) dan Benjamin Netanyahu (Perdana Menteri Israel), dipastikan tidak hadir.
Rangkaian Acara Pemakaman
Selama tiga hari terakhir, sekitar 250.000 orang telah memberikan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus yang telah terbaring di peti jenazah di Basilika Santo Petrus.
Hari ini, peti jenazahnya akan dibawa melewati pintu utama untuk pemakaman luar ruangan yang dimulai pukul 10 pagi waktu setempat.
Acara ini dipimpin oleh Kardinal Giovanni Battista Re, seorang uskup Italia berusia 91 tahun.
Iring-iringan mobil jenazah Paus Fransiskus akan melintasi kota Roma, memberikan kesempatan bagi warga untuk mengucapkan selamat tinggal.
Sebagai langkah keamanan, Italia telah menutup wilayah udara di atas kota dan mengerahkan pasukan tambahan.
Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun pada 21 April 2025, dengan penyebab kematian yang tercantum dalam surat kematiannya adalah stroke, koma, dan gagal jantung.
Dalam surat wasiatnya, Paus Fransiskus menginginkan pemakaman yang sederhana di Basilika St Mary Maggiore, sekitar 4 kilometer dari St Petrus, dengan hanya tertulis namanya, "Fransiskus", di makamnya.
Sebuah replika salib berlapis besi sederhana yang biasa ia pakai akan digantung di atas lempengan marmer sebagai penghormatan terakhir.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
| Paus Fransiskus Dimakamkan di Basilika Italia Hari Ini Pukul 15.00 WIB, Dihadiri Para Pemimpin Dunia |
|
|---|
| Menag Nasaruddin Ajak Seluruh Umat Doakan Arwah Paus Fransiskus: Orang Bijak Tak Pernah Wafat |
|
|---|
| Prabowo Ungkap Pesan Mendalam dari Paus Fransiskus Sebelum Wafat: Selalu Jaga Bhinneka Tunggal Ika |
|
|---|
| Paus Fransiskus Wafat, Uskup Agung Jakarta akan Ikut Konklaf di Vatikan |
|
|---|
| Remaja Asal Bekasi Pembuat Sketsa Wajah Ini Tak Akan Melupakan Kenangan Berjumpa Paus Fransiskus |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.