Gempa Bekasi
Sebuah Sarana Kesehatan di Karawang Rusak Diguncang Gempa Rabu Malam
Puskemas Kecamatan Pangkalan, Kab. Karawang, Mengalami kerusakan akibat diguncang gempa pada Rabu (20/8/2025) malam.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ign Prayoga
Laporan Muhammad Azzam
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG -- Gempa berkekuatan magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Bekasi dan Karawang, Jawa Barat, Rabu (20/8/2025).
Getaran gempa yang berpusat di perbatasan Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang juga dirasakan warga Bogor dan Pandeglang, Banten.
Di wilayah Karawang, gempa menyebabkan sejumlah bangunan rusak. Di antaranya adalah bangunan Puskemas Kecamatan Pangkalan, Karawang.
Kepala Dinas Kesehatan Karawang, Endang Suryadi mengatakan, berdasarkan laporan tim di lapangan gempa bumi menyebabkan bangunan Poned Puskemas Pangkalan alami retak-ratak pada bagian dinding dan atap.
"Kena gempa, ada retakan retakan tapi engga banyak," kata Endang saat ditemui di Kecamatan Purwasari pada Rabu (20/8/2025).
Endang menambahkan, pihaknya berupaya melakukan mitigasi khususnya pelayanan masyarakat di Puskesmas tersebut.
"Tentu kita akan cek sama kapusnya (kepala puskesmas), kondisinya seperti apa termasuk nanti agar bisa tetap melakukan pelayanan," jelasnya.
Richa (29), warga Purwasari, Karawang, Jawa Barat kut merasakan dampak gempa Bekasi 4,7 magnitudo pada Rabu (20/8/2025) malam.
Dari laporan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pada pukul 19.54 WIB, dengan pusat gempa 14 km bagian tenggara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Saat gempa terjadi, ia dan anaknya sedang makan di ruanh tamu. Akan tetapi, saat adanya gempa langsung panik dan keluar rumah.
"Saya kerasa gempa, langsung keluar rumah ajak anak-anak. Benar aja di luar susah ramai orang," katanya.
Baca juga: Gempa Bekasi M 4,9, BPBD Temukan Kerusakan Banyak Terjadi di Wilayah Karawang
Salbiah (50) warga lainnya juga merasa hal serupa. Ia menyebutkan durasi gempa cukup lama.
Ia yang berada di lantai dua Puskesmas Purwasari langsung turun dan keluar bangunan.
"Saya mau matikan AC sama lampu, langsung pintu gerak-garak panik langsung turun keluar," imbuhnya.
Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 4,9 mengguncang wilayah perbatasan Kabupaten Bekasi dan Karawang Jawa Barat, pada Rabu (20/08/2025) pukul 19.54 WIB.
Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa (episenter) berada pada koordinat 6,48° LS dan 107,24° BT atau sekitar 14 kilometer tenggara Kabupaten Bekasi, dengan kedalaman 10 kilometer.
Musala Rusak
Di Kabupaten Bekasi, gempa pada Rabu malam juga menimbulkan kerusakan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi mencatat terdapat satu sarana ibadah musala di Desa Sukabungah, Kecamatan Bojongmangu, mengalami rusak berat akibat gempa pada Rabu (20/8/2025) malam.
Musala itu roboh. Tidak ada korban jiwa akibat musibah gempa tersebut.

"Data dari lapangan ada satu musala roboh akibat gempa, kami masih terus monitor dan menunggu laporan dari tim yang telah menyebar di lapangan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kabupaten Bekasi Dodi Supriadi kepada Tribun Bekasi pada Rabu (20/8/2025).
Dodi menjelaskan, saat ini Tim BPBD Kabupaten terus berkoordinasi dengan BMKG, BPBD Provinsi Jawa Barat, dan aparatur Kecamatan untuk memantau perkembangan situasi serta kemungkinan adanya gempa susulan.
Masyarakat dihimbau tetap waspada namun tidak panik, serta selalu memperhatikan informasi resmi dari BMKG dan BPBD Kabupaten Bekasi.
"Tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan. Jangan mudah percaya pada informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," katanya. (MAZ)
Terdampak Gempa M 4,9, Musala di Bojongmangu Bekasi Alami Rusak Berat |
![]() |
---|
Anjar Rasakan Getaran Gempa Saat Menunggu Orderan di Mampang Depok |
![]() |
---|
Bangunan Puskemas Pangkalan Karawang Rusak Imbas Diguncang Gempa Bekasi M 4,9 |
![]() |
---|
Diguncang Gempa Bekasi M 4,9, Warga Purwasari Karawang Berhamburan Keluar Rumah |
![]() |
---|
Gempa Bekasi M 4,9, BPBD Temukan Kerusakan Banyak Terjadi di Wilayah Karawang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.