Piala AFF U19
Cahya Supriadi Kiper Timnas Indonesia U-19 Kelahiran Karawang yang Bikin Bangga
Pemain asal Desa Cikampek Pusaka, Kecamatan Cikampek ini pun bertekad untuk memberikan yang terbaik dalam mempertahankan gelar juara Piala AFF U-19.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Kiper Timnas Indonesia U-19, Cahya Supriadi ternyata merupakan pemain sepakbola berbakat kelahiran Kabupaten Karawang.
Cahya Supriadi mencuri perhatian banyak orang usai tampil apik saat menghadapi Timnas Thailand U-19 pada pertandingan lanjutan grup A Piala AFF U-19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (6/7/2022) malam WIB.
Cahya Supriadi kelahiran Karawang, 11 Februari 2003 ini mampu membuat masyarakat Karawang bangga dengan menembus skuat Timnas Indonesia U-19 yang diturunkan di Piala AFF U-19 2022.
Bahkan penampilannya pun terbilang apik karena berhasil membuat para pemain Thailand U-19 frustasi.
Rasa bangga itu disampaikan, Danny Hidayat yang merupakan warga Karawang dan juga pelatih sekolah sepak bola khusus kiper.
Baca juga: Thomas Doll Belum Puas dengan Lini Serang Persija, Inginkan Pemain Mumpuni
Baca juga: Hendak Tawuran, Tujuh Remaja Diamankan Polisi di Sawah Besar
"Walaupun dia bukan anak didik saya tapi saya sangat bangga sekali. Tentu ini menjadi mitivasi saya sebagai pelatih kiper dan juga para anak didik saya," kata Danny Hidayat saat ditemui di GOR Adiarasa Karawang Barat, pada Kamis (7/7/2022).
Menurut Danny Hidayat, Karawang memilik memiliki potensi sumber daya manusia khususnya dalam dunia sepak bola yang dapat bersaing di tingkat nasional.
Sementara itu, beberapa waktu lalu melalui pesan WhatsApp oleh awak media, Cahya Supriadi merasa bersyukur mendapatkan kesempatan tampil di Timnas Indonesia U-19.
“Alhamdulillah bisa kembali mendapatkan kesempatan untuk berseragam Timnas Indonesia. Jujur, saat nama saya mendapat panggilan dari Timnas Indonesia U-19, saya kaget dan bercampur senang. Ya kaget karena kompetisi yang akan diikuti, jauh di atas usia saya, tapi tim pelatih ternyata memberikan saya kepercayaan yang begitu besar untuk menjaga garis gawang pasukan garuda muda di ajang Piala AFF U-19 ini,” ujarnya.
Dengan adanya kesempatan membela Timnas Indonesia di ajang Piala AFF U-19, pemain asal Desa Cikampek Pusaka, Kecamatan Cikampek ini pun bertekad untuk memberikan yang terbaik dan membawa nama Indonesia dalam mempertahankan gelar juara Piala AFF U-19.
Baca juga: Jakarta Kota Global, Polda Metro Bekali Personel Pelatihan Ungkap Kasus Kejahatan di Sosial Media
Baca juga: Jakarta Sebagai Kota Global, Kajati DKI Jakarta Reda Manthovani: Selalu Awasi Proyek Rawan Korupsi
“Jika diberikan kesempatan untuk bermain oleh tim pelatih, tentunya akan saya balas dengan bermain maksimal. Mohon doa dan dukungannya dari seluruh masyarakat Karawang dan Indonesia agar Indonesia bisa juara di akhir kompetisi,” katanya.
Beberapa waktu sebelumnya diberitakan, penjaga gawang muda asal Kabupaten Karawang, Cahya Supriadi harus mengubur mimpinya untuk berlaga di kancah internasional bersama Tim Naisonal (Timnas) Indonesia pada laga AFF U-23.
Kiper Persija Jakarta gagal berlaga pada AFF U-23 tahun ini karena masalah Covid-19 yang melanda sebagian pemain Timnas U-23, termasuk dirinya.
"Belum rezekinya saya ikut dan debut di turnamen internasional karena pandemi," kata Cahya, pada Rabu (23/2/2022).
Kiper kelahiran Karawang, 11 Februari 2003 ini dinyatakan positif Covid-19 bersama 6 punggawa timnas lainnya yakni Ronaldo Kwateh, Braif Fatari, Muhammad Ferari, Irfan Jauhari, Ahmad Figo dan Taufik Hidayat.
Baca juga: Sering Ada Event-event Internasional Seperti Formula E, Anies Klaim Jakarta Sandang Kota Global
Baca juga: Antusiasme Tinggi, Kejari Karawang Resmikan Rumah Restorative Justice Kedua di Desa Kutapohaci