Berita Kebakaran

Kebakaran di Pabuaran, Dua Anak Disabilitas Sedang Berpelukan Saat Diselamatkan Warga

Saat dievakuasi warga, kedua korban yang mengalami keterbelakangan mental ini sedang berpelukan di atas kasur.

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Ichwan Chasani
TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama
Warga Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, berhasil menyelamatkan dua penyandang disabilitas saat kebakaran melanda salah satu rumah di RT 04/RW 12 di wilayah ini pada Kamis (6/1/2023) pagi. 

Tiga Penghuni

Sebelumnya sempat pula diberitakan, peristiwa kebakaran yang menghanguskan satu unit ruko (rumah toko-red) material menewaskan tiga orang penghuninya.

Peristiwa memilukan itu terjadi di Kampung Ceper, Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, pada Senin (16/1/2023) subuh, sekira pukul 03.30 WIB, .

Seorang warga bernama Alex (43) mengatakan ruko tersebut dihuni oleh enam orang anggota keluarga, di mana korban tewas ditemukan di tempat berbeda.

"Kalau yang meninggal ada tiga orang, Ibu sama bayinya dan satu anaknya. Ruangannya berbeda pas ditemuin di lantai dua, ibu sama bayi di kamar, anaknya di ruang tengah. Kalau yang selamat suaminya, anaknya, sama cucunya," ungkap Alex di lokasi.

Lantai dua gedung dipergunakan pemilik sebagai tempat tinggal, sedangkan lantai satu merupakan tempat usaha material.

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Kamis 26 Januari 2023  

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Kamis 26 Januari 2023, di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya

Alex menjelaskan bagian gedung yang awal kali terbakar terletak di lantai dua.

"Kalau titik api saya enggak tahu pasti, tapi yang saya lihat, yang pertama kebakar rumahnya duluan di lantai dua, baru percikannya ke bawah. Pas merembet ke bawah kan banyak material jadi ada percikan gitu," katanya.

Saat insiden terjadi, para penghuni sedang tertidur di lantai dua.

Namun, pemilik ruko bernama Amin Saputra (42), Aisyah (20) dan Keyla bayi berumur 6 bulan, berhasil menyelamatkam diri setelah lompat dari lantai dua.

Sedangkan korban meninggal atas nama Titin (40) dan bayi berusia 6 bulan bernama Amenah, gagal menyelamatkan diri dari dalam kamarnya.

Baca juga: Sebanyak 93.684 Ton Pupuk Subsidi Disiapkan untuk Wilayah DKI Jakarta, Jabar dan Banten

Baca juga: Hadapi Ancaman Resesi 2023, Pemkab Karawang Siapkan Empat Strategi

Begitu pula Asep (14) yang ditemukan tewas di ruang tengah.

"Pas saya keluar rumah memang kondisi api sudah membesar. Ibu sama bayinya di kamar, korban satu lagi di ruang tengah," kata Alex.

Sementara itu, Kabid Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bekasi, Basir mengatakan tiga korban tak bisa menyelamatkan diri karena terdapat teralis pada jendela kamar korban.

"Kalau informasinya, mereka terkunci di lantai dua, Perempuan dua orang dan anak laki-laki satu. Mereka keluarga. Kebetulan anaknya masih bayi, anaknya dipeluk ibunya. Informasinya, mereka kesulitan saat evakuasi," kata Basir.

Sumber: Tribun depok
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved