Berita Depok

Mengenal Peternakan di Tengah Kota Depok, Luas 5000 m² dengan 130 Sapi Potong

Mengenal peternakan sapi Potong di Kota Depok, berawal dari 2 ekor sapi dengan lahan sewa, kini punya 130 sapi dengan luas 5000 meter persegi

Penulis: Gilar Prayogo | Editor: Lilis Setyaningsih
Tribun Bekasi/Gilar Prayogo
Suasana PT Peternakan Agung Barokah, Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat, Minggu (19/2/2023). 

TRIBUNBEKASI.COM, DEPOK  ---- Peternakan biasanya identik berlokasi di pedesaan. 

Mengingat peternakan membutuhkan lahan yang luas. 

Harga tanah di perkotaan lebih mahal dibandingkan di pedesaan. Selain itu juga peruntukan lahannya. 

Namun, di tengah gemerlapnya Kota Depok, terdapat satu kawasan peternakan yang letaknya tidak jauh dari Jalan Margonda Raya.

PT Peternakan Agung Barokah adalah perusahaan yang berdiri di tengah gemerlapnya kota penyambung ibu kota.

TribunnewsDepok.com berkesempatan untuk mengunjungi salah satu peternakan sapi potong terbesar di Kota Depok.

Gimin, sang pemilik dari PT Peternakan Agung Barokah ini menceritakan awal mula berdirinya kawasan ini.

Gimin adalah seseorang yang berdinas sebagai tentara di Kostrad dan letak markasnya di Cilodong, Kota Depok.

"Jadi awalnya peternakan sapi potong ini didirikan pada tahun 1998 dengan jumlah sapi yang hanya berjumlah dua ekor," ungkapnya, Minggu (19/2/2023).

Baca juga: Cari Modal Buat Nikah Bareng Adhe Masly, Delia Septianti Rela Dagang Sapi


Semuanya berawal dari ide sendiri yang memang ingin membangun peternakan sendiri dan hobinya memelihara hewan ternak.

"Peternakan ini didirikan atas dasar ide sendiri yang ingin memanfaatkan hijauan di Kota Depok yang dahulunya memiliki hijauan yang sangat melimpah," jelas Gimin.

"Dahulu awalnya hanya memelihara dua ekor sapi saja. Namun semakin lama ya seperti sekarang sudah punya kandang serta tanah sendiri," sambungnya.

Sebelum memiliki kandang dan tanah sendiri, Gimin hanya mengandalkan tanah warga sekitar dan menyewa kandang kepada masyarakat sekitar.

"Pada tahun 2005, akhirnya saya mampu membeli tanah itu dengan luas 450m⊃2; dan kandang yang juga dibeli. Di tahun 2005 juga populasi semakin bertambah menjadi 10 ekor dan dibantu dengan 1 orang pegawai," kata Gimin.

Baca juga: Pemkab Karawang Mulai Berikan Vaksin PMK ke Sapi Ternak

Pada tahun 2018 jumlah populasi sapi di PT Peternakan Sapi Agung Barokah semakin bertambah hingga mencapai 120 ekor dengan pegawai sebanyak 6 orang.

Bahkan lahan yang dimilikinya sekarang adalah 5000 m⊃2; dengan 10 kandang utama sapi potong serta satu kandang domba hingga dua kandang itik yang digunakan untuk bisnis selain peternakan sapi potong.

"Alhamdulillah sekarang kapasitas dari peternakan ini sudah lebih dari 130 ekor, terutama menjelang hari raya Idhul Adha," tutur Gimin.

Dirinya bahkan tidak mengetahui alasan konsumen begitu percaya kepada dirinya hingga berlangganan selama bertahun-tahun.

"Saya padahal awalnya juga hanya iseng aja dan promosinya hanya lewat mulut orang-orang saja," kata Gimin.

Bahkan banyak konsumen yang membeli sapi potong di luar dari Kota Depok, seperti Tangerang dang Bogor.

Hampir bisa dipastikan bahwa konsumen yang selama ini berlangganan ke PT Peternakan Agung Barokah berasal dari seluruh Jabodetabek.

Namun dirinya bersyukur karena peternakannya dipercaya oleh banyak orang, termasuk kecocokan harga dengan bobot sapi potongnya.

Baca juga: Pemkot Bekasi Siapkan 1.200 Vaksin Rabies untuk Hewan


Seperti diketahui, peternakan sapi potong ini dikelilingi area penduduk, perkebunan, pemakaman dan dekat dengan salah satu rutan di Kota Depok yaitu, rutan kelas IIB Depok.

PT Peternakan Agung Barokah ini beralamat di Jl. M. Nasir Bendungan RT 5 RW 1 Kel. Cilodong, Depok, Jawa Barat. (m34)

 

Sumber: Tribun depok
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved