Hari Buruh
Jerit Nakes di RS Haji Jakarta saat May Day di Patung Kuda: THR Hanya Dibayar 25 persen
Jerit Nakes di RS Haji Jakarta saat May Day di Patung Kuda: THR Hanya Dibayar 25 persen, Bayar Hak Kami!
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Lilis Setyaningsih
Tribun Bekasi/Nuri Yatul Hikmah
Indi Irawan selaku Ketua Serikat Pekerja RS Haji Jakarta saat ditemui di tengah aksi May Day, kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (1/5/2023).
--
"Karena peraturan UU RS mengatakan bahwa pemerintah tidak boleh memiliki badan hukum profit, jadi digugat oleh YLKI waktu itu 2004 dan sudah inkrah ke MA untuk dibubarkan PT-nya. Tapi sampai hari ini PT RS Haji Jakarta belum dibubarkan juga," lanjutnya.
Menurutnya, sebagai rumah sakit milik pemerintah, negara tidak bisa mengucurkan dana ke perusahaan. Sehingga, sejumlah pelayanan terganggu dan berdampak pada pasien-pasien yang dirawat.
"Akhirnya pelayanan terganggu, fasilitas tidak bisa dirawat dengan baik kemudian kami sekarang itu dikelola oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, tapi pengelolaannya masih terkendala badan hukum," tandasnya. (m40)
Tags
RS Haji Jakarta
serikat pekerja
serikat pekerja RS Haji Jakarta
Ketua Serikat Pekerja RS Haji Jakarta
Indi Irawan
Berita Terkait
Berita Terkait: #Hari Buruh
Miris! Buruh Asal Bekasi Ini Kerja Lebih 8 Jam Tanpa Uang Lembur, Jaminan Kesehatan Juga Tak Ada |
![]() |
---|
Demo Buruh di Depan Gedung DPR Berakhir Anarkis, Pengguna Jadi Sasaran Lempar Batu |
![]() |
---|
Aksi Hari Buruh di Semarang Berujung Ricuh, Belasan Mahasiswa Ditangkap, 5 Orang Dilarikan ke RS |
![]() |
---|
Prabowo Subianto Setujui Marsinah Jadi Pahlawan Nasional Wakili Kaum Buruh, Berikut Sosoknya |
![]() |
---|
Momen Presiden Prabowo Subianto Usir Paspampres yang Menghalangi Buruh Mau Salaman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.