Info Pemilu
Ubah Cara Berpikir Birokrat, Ganjar Pranowo Mengaku Siap Maksimalkan Digitalisasi Ke Level Nasional
Bacapres Ganjar Pranowo ungkap betapa pentingnya digitalisasi di dalam mengubah paradigma birokrasi di pemerintahan.
Karena itu tidak bisa dibandingkan apakah sentimen pemilih ketika survei dilakukan itu positif atau negatif pada deklarasi Anies-Muhaimin.
"Namun dalam survei individual di mana Anies berhadapan dengan Ganjar dan Prabowo, suara Anies sekitar 20an persen."
"Artinya, ketika Anies berpasangan dengan Muhaimin, data ini menunjukkan suara Anies belum mengalami kenaikan" ujar Saiful.
Di sisi lain, Saiful menyatakan selama ini Anies Baswedan didukung oleh Nasdem, PKS, dan Demokrat yang jika dijumlahkan, suaranya kurang lebih sekitar 20an persen.
Hal itu ama dengan perolehan suara Anies Baswedan dalam simulasi tiga nama.
Karena itu, menurut Saiful, jika suara Anies-Muhaimin sekarang sekitar 16 persen, ini mungkin mencerminkan kekuatan dua partai, bisa PKB dengan Nasdem atau Nasdem dengan PKS.
Saiful menyebut bahwa angka dukungan sekitar 16 persen logis karena kemungkinan mencerminkan dua kekuatan politik.
Jika hal tersebut terjadi, menurut Saiful, artinya Anies Baswedan tidak atau kurang memiliki pemilih independen.
Hal itu karena pendukungnya hanya berasal dari partai-partai yang mengusungnya.
Padahal partai-partai memberi dukungan karena berharap mendapatkan efek ekor jas dari Anies Baswedan.
Namun dilihat dari data sementara tersebut, Anies Baswedan belum memberikan efek ekor jas karena suara pendukungnya masih merupakan suara partai.
"Kalau menurun, saya tidak bisa bilang begitu. Tapi setidak-tidaknya (data ini menunjukkan) tidak meningkat. Ini reaksi publik beberapa hari setelah deklarasi Anies-Muhaimin."
"Harapan bahwa suara pasangan ini akan meningkat paska deklarasi belum terjadi. Kalau kita berpikir positif, mungkin karena mesin politiknya belum panas dan pemilih butuh waktu untuk antri masuk ke kotak Anies-Muhaimin" kata Saiful.
Ada yang Halangi Ridwan Kamil Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Siapa?
Upaya PDI Perjuangan (PDIP) merangkul mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menjadi calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo, tidaklah berjalan mulus.
| Beri Selamat ke Prabowo-Gibran Unggul Quick Count Pilpres 2024, Witjaksono: Karena Kerja Keras Kita |
|
|---|
| Alasan Direktur Eksekutif HRWG Indonesia Tolak Capres yang Melahirkan Politik Dinasti dan Tuna Etika |
|
|---|
| Ganjar Pranowo Komit Setarakan Disabilitas, Yuktiasih Proborini: Seperti Orang Tua Kita |
|
|---|
| Pengamat Politik Ini Serukan untuk Tidak Memilih Capres dan Cawapres yang Mengkhianati Konstitusi |
|
|---|
| Didukung Sandiaga Salahuddin Uno di Pilkada DKI Jakarta 2024, Saiful Rahmat Basuki: Ikhtiar Dulu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bekasi/foto/bank/originals/Bacapres-dari-PDI-Perjuangan-Ganjar-Pranowo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.