Info Pemilu
Panen Padi Melimpah, Loyalis Ganjar-Mahfud Bersama Warga Rayakan dengan Lomba Balap Motor Ojek Gabah
Gerakan Panrannuangku Dukung Ganjar sukses menggelar lomba balap motor ojek gabah sebagai bentuk perayaan panen padi.
"Setelah kegiatan ini kan kita sudah tanam padi, insyaallah kami juga akan membersamai masyarakat petani untuk ikut serta dalam mensukseskan dan melancarkan pertanian ini, supaya lebih maju dan makin sukses," pungkasnya.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Desa Cakura, Muhammad Yamin mengatakan lomba balap yang diinisiasi oleh relawan Ganjar-Mahfud.
Kegiatan ini berguna untuk memberikan semangat pada kalangan petani untuk menyambut musim tanam yang akan datang.
"Manfaatnya buat warga di sini lebih bersemangat lagi. Kita di sini sebagian besar petani. Ini sangat membawa efek semangat untuk lebih giat lagi di pertanian," kata Yamin.
PDIP Sebut Prabowo Subianto Tidak Bisa Blusukan Seperti Jokowi dan Ganjar
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut bahwa Capres Prabowo Subianto tidak bisa blusukan seperti Presiden Jokowi dan Ganjar Pranowo.
Hal itu kata Hasto, karena Prabowo Subianto bukanlah kader PDIP. Hasto mengklaim, budaya blusukan hanya didapat dari Presiden yang berasal dari PDIP.
"Jadi itu lah yang disampaikan kepada rakyat bahwa blusukan ini merupakan karakter dari PDI Perjuangan," kata Hasto dalam acara safari politik dan konsolidasi struktural di Lebak, Banten, Minggu (10/12/2023) pagi seperti dikutip dari Kompas.com.
Oleh sebab itu, Hasto mengatakan bahwa Prabowo bukan lah Jokowi yang merupakan kader PDI-P.
Hasto meminta blusukan adalah karakter PDIP disampaikan kepada rakyat dalam menyosialisasikan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Karena Pak Prabowo bukan dari PDI Perjuangan, Prabowo bukan Jokowi sehingga tidak bisa melakukan blusukan saudara-saudara sekalian," ujar dia.
Menurut Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud ini, blusukan sudah dilakukan sejak Presiden Pertama RI sekaligus Proklamator Kemerdekaan, Soekarno atau Bung Karno.
Kata Hasto, Bung Karno sudah blusukan di Lebak pada 1957. Blusukan itu kemudian dilanjutkan pada saat Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri melawan pemerintahan Orde Baru.
"(Megawati) naik kereta api dari Jakarta. Bu Mega ketika menghadapi pemerintah otoriter orde baru, Bu Mega pun sudah melakukan blusukan dengan melantik orca-orca (organisasi cabang). Maka Pak Jokowi juga melakukan blusukan, Pak Ganjar juga melakukan blusukan," jelas Hasto.
"Bahkan Pak Ganjar ini lakukan blusukan plus, plusnya apa? plusnya tinggal di rumah rakyat, mana ada pemimpin yang bisa tinggal di rumah rakyat seperti Pak Ganjar Pranowo," lanjut politikus asal Yogyakarta itu.
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran Unggul Quick Count Pilpres 2024, Witjaksono: Karena Kerja Keras Kita |
![]() |
---|
Alasan Direktur Eksekutif HRWG Indonesia Tolak Capres yang Melahirkan Politik Dinasti dan Tuna Etika |
![]() |
---|
Ganjar Pranowo Komit Setarakan Disabilitas, Yuktiasih Proborini: Seperti Orang Tua Kita |
![]() |
---|
Pengamat Politik Ini Serukan untuk Tidak Memilih Capres dan Cawapres yang Mengkhianati Konstitusi |
![]() |
---|
Didukung Sandiaga Salahuddin Uno di Pilkada DKI Jakarta 2024, Saiful Rahmat Basuki: Ikhtiar Dulu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.