Kasus Pembunuhan

Ini Sosok Ossy Claranita, Dalang Pembunuhan Karyawan Toyota, Sering Keluar Malam Tanpa Izin

Ramai di media sosial, dikabarkan sosok istri korban merupakan mantan LC alias pemandu lagu di suatu tempat.

|
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
Tangkap Layar akun instagram @clara_sastra
Ossy Claranita Nanda Triar atau OC (32) istri sekaligus otak pembunuhan karyawan Toyota di Jalan Irigasi Sasak Misran Dusun Pasirpanjang, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang. 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG —  Sosok Ossy Claranita Nanda Triar atau OC (32) istri sekaligus otak pembunuhan karyawan Toyota di Jalan Irigasi Sasak Misran Dusun Pasirpanjang, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang bikin penasaran warga maupun netizen.

Banyak mencari tahu mengenai sosok dalang kasus pembunuhan tersebut melalui akun media sosialnya.

Dalam akun instagram pribadinya @clara_sastra terlihat terdapat tiga postingan dirinya tengah berfoto di atas bukit atau pegunungan.

Sementara pada highlight instagram terlihat Ossy berpenampilan seksi dengan gambar tato di bagian lengannya.

Dia beberapa kali foto sambil merokok dan nongkrong dengan teman-temannya.

Baca juga: Wakil Ketua TKN Ali Masykur Musa: Kritik Khofifah, Cak Imin Salah Alamat

Baca juga: Pengguna dan Penjual Knalpot Brong di Karawang Bisa Kena Hukuman Penjara atau Denda Rp 50 Juta

Bahkan akun instagramnnya diserbu netizen yang berkomentar mengenai kekejamannya merencanakan aksi pembunuhan terhadap suaminya sendiri.

Ramai di media sosial, dikabarkan sosok istri korban merupakan mantan LC alias pemandu lagu karaoke di suatu tempat.

Bahkan saat sudah punya suami dan anak, Ossy juga masih kerap keluar malam tanpa izin suami, hingga korban memergoki istrinya selingkuh.

Sementara Kasatreskrim Polres Karawang, AKP Abdul Jalil mengungkapkan, terkait ramai sosok pelaku OC itu memang sudah tidak harmonis dengan korban atau suaminya.

Hal itu berdasarkan keterangan kerabat maupun teman korban. Namun, ketidakharmonisan itu bukan karena perilaku korban.

Baca juga: TPN Ganjar-Mahfud Menengarai Adanya Konspirasi untuk Menangkan Prabowo-Gibran 

Baca juga: Prabowo jadi Inspirasi Abah Lala Ciptakan Lagu Yo Pasti Menang

Tetapi keseharian istrinya atau pelaku yang kerap keluar rumah tanpa izin suaminya dan juga kerap acuh tidak mengurus anaknya.

"Hubungannya memang tidak harmonis, tapi bukan didasari oleh korban sendiri, karena korban dalam kesehariannya bekerja dengan baik, karena memang karyawan swasta, dan teman-teman dan kerabatnya sampaikan bersangkutan dalam keadaan sakit dia ," katanya.

Menurut AKP Abdul Jalil, melihat perilaku istrinya, korban seringkali menasihatinya agar tidak sering keluar dan tidak mengurus anaknya.

Ditambah korban mengetahui istrinya ternyata berselingkuh.

Akan tetapi pengakuan pelaku OC, korban ini tempramental, emosional, Introvert atau tidak mau bersosialisasi.

Baca juga: Cek Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Rabu Ini, Nyungsep Rp 13.000 Per Gram, Ini Detailnya

Baca juga: Polisi Pastikan Karyawan Toyota yang Tewas Didalangi Istrinya, Tidak Berselingkuh

"Tapi kita lakukan penyelidikan dan intrograsi kerabat dan temannya lalu kami lihat chatingan di ponsel korban kepada istrinya baik-baik saja tidak ada pertengkaran terhadap pelaku," imbuhnya.

AKP Abdul Jalil menerangkan, aksi pembunuhan berencana ini karena pelaku OC murni ingin berpisah dengan korban dengan motif menguasai harta korban.

Karena adanya perjanjian pranikah dan komitmen bersama jika bercerai, OC tidak akan mendapatkan harta benda apapun.

BERITA VIDEO: KONFERENSI PERS PENGUNGKAPAN KASUS PEMBUNUHAN KARYAWAN TOYOTA DI KARAWANG

"Selain itu juga status sosial yang didapatkan, jika cerai suami masih hidup cerai dengan cerai suami meninggal itu kan berbeda. Itu yang mendorong dorong OC lakukan pembunuhan berencana," katanya.

Terungkap

Diberitakan sebelumnya, Polres Karawang berhasil mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan karyawan Toyota Arif Sriono (32).

Baca juga: Empat Fakta Pembunuhan Berencana Karyawan Toyota di Karawang, Didalangi Istri Sendiri

Baca juga: Sepasang ABG Diduga Berbuat Mesum di Gang Sempit di Pasar Rebo, Video Durasi 16 Detik Langsung Viral

Arif ditemukan tewas Jalan Irigasi Sasak Misran Dusun Pasirpanjang, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari dengan kondisi mengenasnya pada Selasa (9/1/2024) dini hari.

Awalnya tewas diduga karena dibegal, akan tetapi terungkap korban dibunuh oleh pembunuh bayaran yang didalangi oleh istrinya sendiri.

Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, peristiwa ini bukan pembegalan melainkan pembunuhan berencana yang dilakukan oleh istri dan adik korban.

Kedua tersangka merupakan kakak beradik, Ossy Claranita atau OC (32) merupakan istri korban dan Pandu atau PD (19) adik ipar korban. Sedangkan RZ (eksekutor) masih dalam pengejaran,” kata Kapolres Karawang didampingi Kasat Reskrim, AKP Abdul Jalil di Mapolres Karawang, pada Rabu, 16 Januari 2024.

Dia melanjutkan, pihaknya berhasil mengungkap bersama Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Barat dengan memeriksa sejumlah saksi.

Baca juga: Anies Baswedan Siap Hadir Adu Gagasan Antikorupsi di KPK Rabu Ini

Baca juga: Prakiraan Cuaca Bekasi, Rabu 17 Januari 2024, Pagi Cerah Berawan, Siang, Sore, Hingga Malam Hujan

Kemudian juga menyelusuri rekaman CCTV mulai dari tempat tinggalnya hingga lokasi kejadian.

"Dari situ akhirnya kami melakukan langkah-langkah penyelidikan secara komprehensif. Salah satunya adalah melakukan analisa CCTV dan juga termasuk terhadap jumlah saksi-saksi dari warga di lokasi kejadian, rekannya, hingga keluarga termasuk istri korban," ungkapnya.

Akhirnya terungkap, kata Wirdhanto, pembunuhan dilatarbelakangi istri korban memendam sakit hati terhadap korban. Dikarenakan hubungan yang sudah tidak harmonis, karena adanya perselingkuhan, pelaku sering di marahi oleh korban.

“Hubungan keduanya sudah tidak harmonis, ada perselingkuhan dan memendam sakit hati. Serta korban juga tidak memenuhi kebutuhan rumah tangga yang selalu di inginkan oleh tersangka OC," ujarnya.

Menurut Wirdhanto, untuk modus operandinya, tersangka OC sudah 2 minggu sebelumnya merencanakan akan membunuh korban. Dengan membuat seolah-olah korban meninggal dunia di akibatkan begal.

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: PT Nipro Indonesia Jaya Butuh 12 Operator Produksi Lulusan SLTA Sederajat

Baca juga: Lowongan Kerja Bekasi-PT Ns Bluescope Lysaght Indonesia Butuh Asisten Manajer Produk dan Spesifikasi

Kemudian dia meminta tolong kepada adik kandungnya PD untuk membantu perencanaan pembunuhannya.

“Tersangka PD mencari eksektor yang sudah kita ketahui identitasnya RZ untuk melakukan pembunuhan terhadap korban,” jelasnya.

Lebih lanjut Wirdhanto, terduga pelaku berhasil di amankan oleh Team Resmob Polres Karawang gabungan dengan Team Jatanras Polda Jabar yaitu OC dan PD di Sat Reskrim Polres Karawang

Team Resmob Polres Karawang beserta dengan Team Jatanras Polda Jabar saat ini sedang melakukan pengembangan ke Banyumas untuk mencari dan menangkap pelaku lainnya yaitu RZ sebagai eksekutor.

Barang bukti yang diamankan BPKB dan STNK korban, helm korban, pakaian korban, ponsel, sendal, motor korban.

Baca juga: Camat Bekasi Utara dan Medan Satria Diperiksa Kasus Pamer Jersey Nomor Punggung 2, Ini Pengakuannya

Baca juga: Shayne Sebut Vietnam Lawan Tangguh, Timnas Indonesia Harus Menang Jika Ingin Lolos Babak 16 Besar

Pasal yang disangkakan, tersangka di jerat dengan Pasal 340 KUHPidana jo pasal 56 dan atau Pasal 365 ayat (3) KUHPidana jo Pasal 56 KUHPidana dan atau Pasal 338 KUHPidana .

"Ancaman hukuman pidana paling lama 20 tahun atau seumur hidup," tutup AKBP Wirdhanto Hadicaksono.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved