Beban Hidup Makin Berat, Pencuri Nekat Bongkar Makam dan Ambil Tali Pocong Warga Banyuwangi

Aksi pencurian tali pocong terjadi di Banyuwangi, Jawa Timur. Pencuri membongkar makam seorang wanita yang meninggal dunia pekan lalu.

Penulis: | Editor: Ign Prayoga
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Makam yang dibongkar di Dusun Krajan, Desa Plampangan, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, Sabtu (29/6/2024). 

EF yang berstatus mahasiswi fakultas kedokteran pada sebuah kampus di Yogyakarta, meninggal dunia karena sakit.

Diduga, pelaku yang membongkar makam EF bermaksud mengambil tali pocong jenazah.

Hingga saat ini, polisi belum dapat menangkap pelaku pembongkaran EF.

Sebagai catatan, Purbalingga pernah mendapat stigma buruk karena aksi kanibalisme yang dilakukan Sumanto, warga Kemangkon, Purbalingga.

Sumanto dikenal sebagai pemakan mayat. Dia membongkar makam lalu mengambil mayat di dalam makam tersebut untuk dimakan.

Kasus Sumanto terjadi di tahun 2003 dan menggegerkan publik.

Kasus pembongkaran makam juga pernah terjadi di Cilacap, Jateng, akhir tahun 2013.

Pelakunya adalah Resi Rookiswana alias Pamungkas. Resi berhasil ditangkap polisi.

Di hadapan polisi, Resi mengaku dirinya adalah pelaku pembongkar kuburan. Aksi itu dia lakukan untuk mengambil kain kafan jenazah.

Kain kafan jenazah itu merupakan merupakan syarat untuk mendapatkan ilmu hitam yang dipelajari Resi.

Menurut Resi, jika dia bisa mendapatkan kain kafan jenazah di kuburan, maka dirinya bisa terbang dan menghilang.

 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved