Daftar ke KPU Dikawal 20 Ribu Massa, Ade Kunang-Asep Sebut Cabup-Cawabup Bekasi Berasal dari Rakyat

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI — Ade Kuswara Kunang dan dr Asep Surya Atmaja resmi mendaftar sebagai pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Bekasi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi pada Kamis, 29 Agustus 2024.

Pasangan calon ini disokong tujuh partai koalisi, yakni PDI Perjuangan, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Perindo, Partai Ummat, dan Garuda. 

Keduanya tiba di kantor KPU pada Kamis, 29 Agustus 2024, pukul 16.17 WIB dengan iringan konvoi yang sangat panjang.

Calon Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, tiba menggunakan mobil pribadi, sedangkan Calon Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, datang dengan mobil komando serikat buruh.

Setelah itu keduanya diterima jajaran KPU Kabupaten Bekasi dan masuk ke aula untuk menyerahkan berkas pendaftaran.

Baca juga: Mantan Sekda Acep Resmi Daftar Pilkada Karawang, Berpasangan dengan Gina Swara

Baca juga: Danau Cinta Walahar Jadi Destinasi Wisata Baru di Karawang

Selesai itu, paslon Ade- Asep melakukan konferensi pers yang disediakan KPU Kabupaten Bekasi.

Di hadapan awak media, Ade Kuswara Kunang meminta maaf kepada masyarakat karena terjadi kemacetan akibat iring-iringan massa yang mengantarkannya ke KPU.

"Permintaan maaf sebesar-besarnya pada terjadi kemacetan, dan jika ada salah kata persepsi, menganggu saya mohon dibukakan pintu maaf. Kami dikawal 20 ribu iring-iringan dari selatan sampai KPUD," kata Ade Kuswara Kunang didampingi pasangannya dr Asep dan pimpinan partai koalisi.

Dia juga meminta maaf kepada KPU Kabupaten Bekasi karena datang telat, yang seharusnya dijadwalkan pukul 15.00 WIB.

"Mohon maaf jika KPUD menunggu lama karena kita diiringi oleh masyarakat," katanya.

Baca juga: Operasi Jagratara, Imigrasi Karawang Periksa Puluhan TKA di Kawasan Industri

Baca juga: Tertipu Sahabat Sendiri Hingga Rp 15 Miliar, Bunga Zainal Menangis, Uang Pendidikan Anak Raib

Ade Kuswara Kunang menegaskan, dia bersama dr Asep Surya Atmaja anak asli Bekasi. 

Akan tetapi, tidak membeda-bedakan agama, ras, ataupun suku.

Terlebih, yang mengusungnya ini dari koalis partai nasionalis, artinya berlandaskan ideologi Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.

"Kita landaskan partai koalisi nasionalis, saya pribadi seorang anak atau bocah Bekasi. Tapi tidak bedakan agama, ras dan suku semua adalah masyarakat Bekasi. Sekali lagi maaf jika kedatangan kami bikin macet karena kami calon berasal dari masyarakat dari rakyat," tegasnya.

Terakhir, Ade Kuswara Kunang menegaskan, dia dan dr Asep membawa visi misi kemajuan Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Daftar Pilbup Bekasi, Dani Ramdan-Romli Diantar Komunitas Ojol, Seniman dan Disabilitas

Baca juga: KPK Bakal Segera Usut Dugaan Suap Tiga Hakim Pemberi Vonis Bebas Ronald Tannur

Apalagi, APBD Kabupaten Bekasi yang besar mencapai Rp 7 triliun lebih ini harus dirasakan manfaatnya bagi seluruh masyarakat, baik yang tinggal di utara, selatan, timur ataupun barat Kabupaten Bekasi.

"Terakhir saya perlu tegaskan bahwa Pilkada Bekasi ini harus dilaksanakan dengan transparatif, kondusif. Karena semua calon pasti punya niat baik dan harapan-harapan dari pada masyarakat Kabupaten Bekasi bisa diwujudukan," tandasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Bekasi Ali Rido mengatakan berkas yang diserahkan oleh paslon Ade-Asep dinyatakan lengkap. Pihaknya akan melakukan verifikasi sekaligus proses selanjutnya ialah pemeriksaan kesehatan.

"Berkas sudah kami terima, tinggal menunggu verifikasi oleh tim kami, nanti proses selanjutnya akan ada pemeriksaan kesehatan di RSUD Kabupaten Bekasi," kata Ali.

Baca juga: KPU Kota Bekasi Pastikan Heri Koswara dan Sholihin Mundur dari Jabatan DPRD Usai Daftar Pilkada

Baca juga: Oknum PNS yang jadi Tersangka Pelaku KDRT Istri Resmi Ditahan 

Ali juga mengingatkan akan ada tahapan tanggapan masyarakat, dimana KPU Kabupaten Bekasi menerima masukan dan tanggapan dari masyarakat terhadap para bakal calon sebelum ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Kabupaten Bekasi 2024.

"Kami ingatkan mepada para calon agar menjaga kondusifitas. Kami pastikan menjaga netralitas dan integritas sebagai penyelenggara,"tandasnya. 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.