Rumah 2x3 Meter Dihuni 14 Orang dari 3 Generasi, Tidurnya Gantian, Cucu Diprioritaskan

Kepadatan penduduk di Jakarta merupakan masalah yang tak kunjung terpecahkan dari tahun ke tahun.

Editor: Ign Prayoga
ACHMAD NASRUDIN YAHYA/KOMPAS.com.
Akses jalan sempit di permukiman padat penduduk RT 10 RW 12 Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat. 

Beberapa di antaranya juga tidur di lantai beralas terpal.

"Setiap malam ada (yang tidur), pagi dan siang juga ada. Jadi memanfaatkan ruang-ruang yang ada," kata dia.

Balai Sekretariat RW 12 juga dilengkapi dengan kamar mandi umum yang bisa menampung 12 pria dan 12 wanita. 

"Mandi tinggal mandi di belakang, airnya bersih," ujar Imron.

Cerita Warga

Salah satu warga, Agusyadi (50) menuturkan bahwa dirinya terpaksa menginap di balai tersebut karena rumahnya tidak cukup menampung anggota keluarga.

"Saya terpaksa tidur di sini (Balai Sekretariat RW 12), setiap malam tidur di sini," kata Agus. 

Selama lima tahun terakhir, ia memilih tidur di balai sekretariat karena rumahnya yang berukuran 4 x 6 meter tidak cukup menampung 15 anggota keluarganya. 

"Jadi saya memilih mengalah saja sama adik, tidurnya di sini," ungkap Agus, yang bersama warga lainnya menjalani kehidupan berbagi dalam kondisi yang penuh tantangan. 

Meskipun situasi sulit, solidaritas di antara mereka tetap terjaga, menciptakan ikatan yang kuat di tengah kepadatan dan keterbatasan ruang hidup. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved