Tepergok saat Beraksi, Maling Motor Tewas Diamuk Massa di Cimanggis Depok, Temannya Berhasil Kabur

TRIBUNBEKASI.COM, CIMANGGIS --- Tepergok saat melancarkan aksinya, seorang maling motor ditangkap hingga tewas dikeroyok massa.

Aksi pengeroyokan terhadap seorang maling motor di Jalan Nusa Indah, Cisalak, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat ini pun bikin gempar warga. 

Kapolsek Cimanggis Kompol Tatang Targana menjelaskan, aksi maling motor tersebut terjadi pada Sabtu (26/10/2024) sekira pukul 04.10 WIB.

“Benar ada kejadian tersebut, namun pelaku tidak tertolong karena dimassa,” kata Kompol Tatang, Selasa (29/10/2024).

BERITA VIDEO : MALING BERSENJATA API TEPERGOK BABAK BELUR DIHAJAR MASSA

"Satu kabur, satu ketangkap massa dan dihakimi, meninggal di RS,” ucapnya lagi.

Dalam rekaman kamera CCTV, terlihat pelaku bersama rekannya mendatangi rumah korban saat suasana di sekitar lokasi kejadian sepi dengan cara membuka gerbang.

Setelah masuk ke area rumah, pelaku bergegas melancarkan aksinya untuk mengambil salah satu sepeda motor yang terparkir di depan rumah.

Baca juga: Maling Motor di Bekasi Ini Gigit Jari, Gagal Kabur Ditangkap Warga Gara-gara Terjebak Macet

Namun di tengah aksinya, dua penghuni rumah memergokinya dan langsung menghadang kawanan maling motor tersebut.

Pelaku yang panik sempat mencoba kabur, namun penghuni rumah berhasil mengejarnya.

Dari dua pelaku yang beraksi, satu pelaku berhasil ditangkap dan diamuk massa hingga menyebabkan kematian. Sedangkan, satu pelaku berhasil kabur.

Di Cikarang maling motor sekarat

Maling motor tewas diamuk massa setelah aksinya tepergok warga di Kampung Kukun RT 11 RW 6 Desa Ciantra, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (16/10/2024).

Aksi maling motor itu viral di media sosial. Dalam video amatir yang diterima, terduga pelaku RE diikat dan diseret ke selokan.

Di selokan, terduga maling motor yang sudah terluka itu diikat di bagian tangan dan kaki serta ditimpa batu besar, sehingga ia tewas di lokasi kejadian.

Kapolsek Cikarang Selatan, Kompol Rudi Wiransyah, peristiwa amuk massa terhadap terduga maling motor terjadi sekitar pukul 12.00 WIB.

BERITA VIDEO : MOTOR WARGA CIKARANG RAIB DALAM HITUNGAN DETIK

Terduga pelaku yang tewas berinisial RE, sementara pelaku lainnya SA mengalami luka serius. Nyawa SA tertolong setelah pihaknya datang ke lokasi kejadian.

"Kami ada laporan ramai-ramai soal kejadian pencurian motor, langsung datang ke lokasi sudah ramai warga. Satu terduga pelaku tewas di tempat dan satu pelaku kami amankan dari amukan," kata Rudi saat dikonfirmasi pada Kamis (17/10/2024).

Dia melanjutkan, kejadian itu bermula ketika terduga pelaku RE mencuri sepeda motor Honda Beat yang tidak terkunci dari rumah milik warga, MN.

Setelah berhasil membawa motor tersebut sejauh 50 meter, paman korban memergoki terduga pelaku.

“Paman korban EV melihat pelaku yang tidak dikenalnya mengendarai sepeda motor milik keponakannya dan reflek menendang bagian motor sehingga pelaku terjatuh dan melarikan diri,” kata dia.

Rudi melanjutkan, berdasarkan keterangan saksi, saat melarikan diri terduga pelaku RE mengeluarkan suara letusan mirip senjata api yang membuat warga ketakutan.

Setelah bersembunyi di salah satu rumah warga, terduga pelaku RE ketahuan dan menjadi bulan-bulanan massa.

“Akhirnya, pelaku yang melawan meninggal dunia di lokasi kejadian,” tambahnya.

Pada saat bersamaan, terduga pelaku lainnya SA juga dipergoki bersembunyi di toilet rumah warga.

Saat hendak diamankan, SA sempat melakukan perlawanan dengan menyerang warga, SU, menggunakan pisau.

Akibat kejadian itu, SU menderita luka di bagian dada dan kepala.

“Pada saat yang bersamaan anggota kami cepat datang ke lokasi. Kemudian kami berhasil mengamankan saudara SA,” ujarnya.

Saat ini, terduga pelaku SA tengah dalam perawatan akibat luka yang diderita dari amukan massa.

Sementara itu, terduga pelaku RE yang tewas telah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Kendati demikian, polisi belum mengungkap identitas kedua terduga pelaku tersebut.

Barang bukti yang diamankan meliputi satu kunci letter T, dua senjata mainan pistol jenis doblis, satu sepeda motor Honda Vario yang digunakan kedua terduga pelaku, pakaian yang dikenakan pelaku, dan satu sepeda motor milik korban.

Warga yang terluka sudah menjalani perawatan di rumah sakit dan telah pulang ke rumah.

"Setelah kami mendapatkan barang bukti, senjata yang diduga mainan tersebut ternyata merupakan pistol doblis yang berisi delapan petasan berbentuk ring," tandasnya. 

(Sumber : TribunnewsDepok.com, M Rifqi Ibnumasy/m38/TribunBekasi.com, Muhammad Azzam/maz)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.